Sempu, Eksotisme Pantai dan Laguna di Selatan Malang

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Sempu, Eksotisme Pantai dan Laguna di Selatan Malang

Hananto Maryan Wiguna - detikTravel
Rabu, 30 Mei 2012 14:50 WIB
Jakarta - Pulau Sempu di selatan Kota Malang, Jawa Timur, punya panorama cantik hutan hujan tropis yang berpadu dengan laguna berwarna hijau toska. Banyak backpacker bilang, Sempu adalah primadona Malang.Saya bukanlah orang pertama yang mengatakan pulau ini lebih dari indah. Pulau kecil yang berada di Kabupaten Malang, Jawa Timur ini memang memiliki lanskap alami yang super cantik.Saat ini Sempu merupakan kawasan cagar alam yang dilindungi oleh Kementerian Kehutanan. Dalam pulau ini nyaris tidak ditemukan mata air payau. Warna hijau yang berasal dari susunan hutan hujan tropis terlihat menyelimuti hampir seluruh bagian pulau ini.Damai, tenang, dan nyaman adalah perasaan yang sangat terasa saat berada di laguna ini. Hamparan hutan hujan tropis dengan ragam jenis tanaman penyusun hutan menjaga keindahan pulau ini.Laut Selatan yang juga menjadi bagian dari pulau ini, mempertontonkan ombaknya yang ganas. Ombak-ombak besar seolah berusaha memecah tumpukan karang-karang yang tak terusik oleh gelombangnya. Perjalanan menuju Pulau Sempu di mulai dari Stasiun Lempuyangan, Kota Yogyakarta. Perjalanan ini saya lakukan bersama dengan 5 rekan lainnya. Tidak susah untuk sampai di Kota Malang.Dalam perjalanan ini kami menggunakan rute Yogya-Surabaya-Malang. Sebenarnya, ada rute lain yang lebih praktis, yaitu Yogya-Malang. Sesampainya di Kota Malang, untuk menuju Pulau Sempu kita bisa menggunakan kendaraan carteran atau menggunakan angkutan umum.Selanjutnya, perjalanan laut menggunakan perahu mesin siap mengantarkan kami ke "si Cantik" Sempu. Selama perjalanan, tidak ada yang membosankan. Panorama nan indah sudah bisa dinikmati mulai dari awal perjalanan.Kera, Lutung dan beberapa jenis burung akan sangat rajin mengintip dari balik-balik dedaunan. Pulau Sempu yang merupakan bagian dari karst selatan Pulau Jawa memiliki tanah yang relatif dangkal. Vegetasi yang lebat memberikan input unsur hara yang berasal dari pelapukan bahan organik tanaman menjadi lebih banyak.Dua jam sudah hampir kami lewati, bau laut pun sudah kembali tercium. Tanpa sadar, kami ternyata sudah  hampir sampai di Laguna Segara Anakan, Pulau Sempu.Tidak ada siapa-siapa di sana ketika kami sampai. Pertama kali menginjakkan kaki di Pinggiran Laguna ini, kenyamanan terasa begitu nyata dengan hijau bukit dan air laut yang sangat tenang. Pasir putih menjorok ke dalam laguna yang ketika itu sedang surut.Dari pinggir laguna saya pun memanggil teman-teman yang masih berjalan di belakang. Suara sahutannya jauh dan saya putuskan untuk menunggu di pinggir Laguna.Ketika senja tiba, saya pun memutuskan untuk naik ke salah satu puncak bukit. Mencari pertunjukan alam yang paling saya suka, ketika matahari dengan malu-malu masuk menenggelamkan dirinya di ufuk barat.Hari itu, kami pun menghabiskan malam bersama di tengah alam yang sejuk. Bermain gitar, mendirikan kemah, dan bercengkerama bersama menjadikan malam itu terasa hangat dan bersahabat.Memahami tiap detail suguhan alam sebagai keindahan dan keagungan Tuhan di Pulau Sempu, menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Sempu memang indah. Dalam keindahannya saya mendapat satu pembelajaran, yaitu bagaimana pulau ini tetap hidup dalam keadaan yang sederhana. (travel/travel)

Hide Ads