Meraba Arah Menuju Pantai Mutun

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Meraba Arah Menuju Pantai Mutun

Nova Ardianto - detikTravel
Kamis, 05 Jan 2012 11:51 WIB
Jakarta - Pantai Mutun, terletak di Lempasing tak jauh dari pusat Kota Bandar Lampung. Mungkin nama pantai ini masih terdengar asing di telinga masyarakat karena yang lebih terkenal itu Pantai Pasir Putih atau pantai di sekitar Kalianda. Namun, pesona Pantai Mutun ini cukup menawan.Saya memang baru tinggal di Bandar Lampung dan langsung terpukau oleh pesona alam yang ada di daerah ini.Β Perjalanan ini saya lakukan bersama 6 orang teman kuliah. Saya berangkat sekitar pukul 16.00 WIB dari kampus tercinta Universitas Malahayati, Kemiling, Bandar Lampung. Keluar area kampus dan menyusuri sepanjang Jalan Pramuka menuju ke arah Tanjung Karang. Jalanan yang cukup padat di sepanjang perjalanan menuju Tanjung Karang maklumlah karena sore hari.Melintasi patung gajah dan terus menuju arah Teluk Betung. Perjalanan kami tempuh selama 50 menit ini juga karena ada acara nyasar karena kami semua berasal dari luar Bandar Lampung (2 orang yang sudah lama di Lampung tapi nggak tahu arah semua). Namun, jika perjalanan menuju Pantai Mutun dimulai dari Tanjung Karang hanya sekitar 30 menit. Dan, bagi pengendara diharapkan berhati-hati karena terdapat jalan berlubang di beberapa titik dan jalan masuk yang rusak sepanjang 1 km sehingga cukup membahayakan.Sesampainya di Pantai Mutun ternyata kami dimintai pembayaran sebesar Rp5.000,00 per orang. Padahal, menurut kabar kita hanya akan dikenakan biaya sebesar Rp30.000,00 per mobil. Tapi, karena rasa penasaran yang begitu besar terhadap keindahan Pantai Mutun tak apalah. Sesampainya di sana tanpa berpikir panjang kami langsung memarkir mobil di tepi pantai dan menghampiri nelayan yang menawarkan jasa penyeberangan menuju Pulau Tangkil. Tawar menawar pun terjadi dan harga yang disepakati adalah Rp60.000,00 per perahu untuk kami bertujuh. Lumayan mahal tapi kami ingin ke Pulau Tangkil, jadi oke sajalah.Penyeberangan menuju Pulau Tangkil memakan waktu sekitar 10 menit. Ombak pada waktu itu cukup besar mungkin karena hari sudah sore. Sesampainya di Pulau Tangkil ternyata kami harus membayar lagi sebesar Rp3.000,00 per orang, "Banyak retribusinya juga yah!"Β Saat itu karena hari sudah sore, walhasil hanya kami pengunjung yang tersisa. Suasananya benar-benar tenang dan eksotis."Pantai Mutun dan Pulau Tangkil sangat recommended deh buat para backpacker yang nggak betah diam di rumah." (travel/travel)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads