Setelah hampir dua tahun tidak bisa bepergian bersama, akhirnya kami bisa liburan ke Yogyakarta. Cobain deh kegiatan adrenalin di Yogyakarta, seru juga!
Setibanya, berbagai kegiatan hiburan terlaksana termasuk mengunjungi berbagai destinasi menarik di Kota Gudeg tersebut. Seluruh kegiatan berlangsung di sekitar Yogya Bagian Selatan khususnya di Kabupaten Bantul. Di hari kedua, Saya dan teman-teman berkesempatan menguji adrenalin dengan mengendarai jeep menyusuri derasnya aliran Sungai Oyo.
Sungai tersebut berbentuk pinggul remaja yang seolah sedang menari, ngarainya muncul dari pertemuan kaki dua bukit, melenggok lebar dua kali lalu mengalir panjang. Yogya sedang mendung menjelang hujan saat itu, air sungai tampak menguning, batu dan pasir membentuk endapan coklat susu, di beberapa bagian seakan membentuk delta.
Jembatan gantung warna kuning tampak kecil dari kejauhan, terlihat menghubungkan dua permukiman mungil terpisah dari sungai. Menyusuri ngarai, kedalaman lembah, kelokan sungai, hamparan hijau, serta perkampungan kecil sungguh-sungguh memuaskan mata akan keindahan.
"Seluruh pemandangan ini bisa terekam sekaligus kalau difoto pakai kamera lensa fisheye," kata mas Supir sembari mengemudikan jeep-nya.
Di atas, tampak lokasi pemantau berpagar semen, cukup aman bagi wisatawan menyaksikan keelokan ngarai Sungai Oyo dari darat. Dari sanalah tampak panjang kelokan sungai, jembatan gantung warna kuning yang menghubungkan desa Sri Harjo dengan Selopamioro.
Kata mas Supir, konon, kekuatan panorama ngarai sungai bisa terlihat jelas saat tertutup kabut putih. Untuk mencoba aktifitas ini, wisatawan bisa memilih beberapa paket yang ditawarkan oleh pengelola. Terdapat empat paket pilihan, yaitu Paket Fun, Paket Short, Paket Medium, dan Paket Long, intinya ditentukan berdasarkan jauh-dekat masing-masing lokasi.
Masing-masing paket dibanderol dengan harga bervariasi mulai dari Rp 250.000 - Rp 750.000. Paket Hobi memang menawarkan pengalaman berbeda, sementara paket-paket lainnya hanya akan mengajak wisatawan berkeliling sekitar desa Mangunan dari satu lokasi ke lokasi lainnya. Paket Hobi lebih menantang karena mengajak pengunjung menelusuri medan terjal dan curam.
"Kalau yang Hobi ini memang (untuk) orang yang senang tantangan. Kita ajak ke rute yang memang tidak bisa ditempuh mobil selain jeep," terang mas Supir. Wisatawan tidak akan diajak masuk ke tempat-tempat wisata yang ada di sekitar Mangunan.
Namun wisatawan akan langsung menelusuri jalur ekstrem untuk turun menuju ke bawah tebing tinggi yang di sana terdapat Sungai Oya.
"Misalnya dari (Bukit) Panguk itu ke selatan lagi itu kan ada jurang dan di bawahnya ada sungai. Itu kita turun ke sungai itu, yang kelihatan dari Panguk," jelasnya.
Biasanya, jeep akan memulai dan mengakhiri perjalanan di Hutan Pinus Sari atau Hutan Pinus Mangunan. Kamu juga bisa menentukan sendiri titik start-finish yang kamu inginkan, sesuai kesepakatan dengan driver.
Sesampainya di area sungai, jeep akan beristirahat dan wisatawan pun bisa santai sejenak di sana. Karena air sungai yang jernih, tak jarang pula wisatawan memanfaatkannya untuk bermain air hingga berenang, serta berfoto.
(sym/sym)