Saat traveling ke Leipzig atau Halle, Jerman dengan pesawat terbang, wisatawan nantinya akan mendarat di Schkeuditz. Ini adalah kota kecil yang diapit oleh dua kota besar ini. Walaupun begitu, nama bandara tersebut adalah Leipzig Halle Airport.
Tapi sayangnya, keterbatasan ruang menjadi kendala. Jika biasanya area landasan pacu dengan terminal berada di dalam satu area, tapi tidak di bandara ini. Di Bandara Schkeuditz, landasan pacu dan terminalnya dipisahkan oleh jalan tol dan rel kereta api, seperti yang dilihat detikTravel dari situs resmi bandara, Jumat (8/2/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bandara Schkeuditz membuat tiga jembatan untuk akses si burung besi. Jembatan tersebut sering juga dikenal dengan nama Taxiway. Masing-masing Taxiway memiliki panjang sekitar 3,6 km.
2 Taxiway yang berada paling timur, E7 dan E8 digunakan untuk pesawat yang akan bersiap take off di landasan pacu. Sedangakan yang paling barat atau W1 digunakan untuk pesawat yang baru saja landing dan ingin mengantarkan penumpangnya ke terminal.
Jika Anda berada di dalam pesawat, mungkin menyeberangi jembatan tersebut tidak akan terlihat seberapa aneh. Tapi lain halnya jika Anda yang berada di bawah atau di jalan tol. Tinggi jembatan ini sama seperti jalan layang pada umumnya, yaitu sekitar 10-15 meter.
Bayangkan, saat berada di dalam mobil dan 15 meter di atas mobil Anda adalah pesawat terbang. Pasti bakal menjadi pemandangan yang tidak wajar. Tidak percaya? Silakan traveling ke Jerman dan mendaratlah di Bandara Schkeuditz.
(ptr/fay)
Komentar Terbanyak
Bisa-bisanya Anggota DPR Usulkan Gerbong Rokok di Kereta
Turis China Serang Petugas Imigrasi, Jilbab Ditarik Sampai Lepas
Kagetnya Hotel Syariah di Mataram, Putar Murotal Ditagih Royalti Rp 4,4 Juta