Presiden Jokowi telah meresmikan MRT Jakarta pada Minggu (24/3) kemarin. Sekarang naiknya masih gratis, untuk pengoperasian MRT secara komersial akan dimulai pada 1 April 2019 mendatang.
MRT Jakarta diharapkan menjadi peradaban baru wajah transportasi Indonesia. Tak hanya transportasinya saja yang keren, diharapkan sikap penumpangnya juga makin keren untuk jadi lebih tertib, rapi dan bersih.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
BACA JUGA: MRT Jakarta Sudah Bagus, Tapi Orang-orang di Eskalatornya Itu Lho
Mari, kita belajar dari aturan naik MRT Singapura. Dilihat detikTravel dari laman resmi SMRT pada Senin (25/3/2019) terdapat banyak aturan tegas bagi penumpang MRT di sana. Bahkan, denda yang tidak sedikit menanti jika ada yang berani melanggar aturannya.
Ambil contoh, pihak MRT Singapura melarang penumpang makan dan minum di dalam MRT demi menjaga kebersihan. Jika kedapatan, siap-siap kena denda sebesar SGD 500 atau setara Rp 5,2 juta. Angka yang tidak sedikit bukan?
"Meminum air putih, atau minuman apa pun dalam hal ini, tidak diizinkan karena minuman tersebut dapat tumpah dan membasahi kursi, mengotori barang-barang penumpang lainnya atau membuat penumpang terpeleset," tulis pernyataan resminya.
![]() |
Larangan merokok lebih besar dendanya. Bagi yang merokok di MRT akan dikenai denda SGD 1.000 atau sekitar Rp 10,5 juta.
Selain itu, sedikitnya terdapat 24 denda yang berlaku bagi penumpang MRT Singapura. Bahkan, meludah di MRT saja ada denda sebesar SGD 5.000 atau setara Rp 52 juta!
![]() |
Aturan atau panduan naik MRT begitu terpampang jelas di stasiun-stasiun dan di dalam MRT-nya. Sehingga tampaknya, alasan 'tidak tahu aturan' tidak berlaku di sana.
Dengan aturan disertai denda, MRT Singapura bisa menjadi senyaman sekarang ini. Bahkan bagi traveler, naik MRT di Singapura dapat mengirit ongkos untuk berpergian mengelilingi negaranya.
Tapi tentu saja, MRT Singapura butuh waktu tak sebentar supaya penumpangnya bisa setertib dan suasananya sebersih sekarang. Untuk usianya MRT Singapura sendiri, tahun ini sudah 32 tahun.
![]() |
Untuk MRT Jakarta, mari gunakan momentum kecanggihan transportasi ini untuk menjadi penumpang kendaraan umum yang lebih baik dalam bersikap. Setuju?
(aff/aff)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol