Taman Safari Indonesia mengajak penggemar satwa untuk mengikuti kompetisi foto dan video satwa International Animal Photo and Video Competition (IAPVC) 2024 di Taman Safari Bogor, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Marcom Manager Taman Safari Bogor, Danang Wibowo, mengatakan IAPVC ke-33 yang berlangsung sejak 8 Juni - 25 Agustus 2024, bagian dari komitmen Taman Safari Indonesia dalam rekreasi, edukasi dan konservasi.
Menurutnya, sebagai lembaga yang berdedikasi pada pelestarian satwa liar dan pendidikan publik, Taman Safari Indonesia terus berusaha untuk menumbuhkan apresiasi yang lebih dalam terhadap alam melalui inisiatif seperti kompetisi ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Taman Safari Indonesia memperkenalkan kategori baru yaitu foto enthusiast yang ditujukan bagi peserta berusia 10-18 tahun. Kategori ini bertujuan untuk mendorong partisipasi generasi muda dalam upaya konservasi, menanamkan kecintaan dan kepedulian terhadap satwa sejak dini," kata Danang.
Danang menjelaskan penyelenggaraan kompetisi ini sebagai upaya Taman Safari Indonesia dalam mengedukasi sekaligus menanamkan kepedulian kepada masyarakat untuk berkontribusi dalam melindungi satwa serta habitatnya.
Tingkat partisipasi fotografer dan videografer di ajang IAPVC tahun lalu mencapai 5.900 peserta dan lebih dari 16.000 karya yang terdaftar. Taman Safari Indonesia menargetkan partisipasi tahun ini bisa meningkat yakni mencapai 7.000 - 8.000 peserta dan 17.000 - 20.000 karya yang didaftarkan.
"Taman Safari Indonesia sangat bangga menyelenggarakan IAPVC ini sebagai komitmen kami dalam rekreasi, edukasi dan konservasi," ujarnya.
Sebagai lembaga yang berdedikasi pada pelestarian satwa liar dan pendidikan publik, Taman Safari Indonesia terus berusaha untuk menumbuhkan apresiasi yang lebih dalam terhadap alam melalui inisiatif seperti kompetisi ini. Tidak lupa juga Taman Safari Indonesia memperkenalkan kategori baru yaitu "Photo Enthusiast" yang ditujukan bagi peserta berusia 10-18 tahun. Kategori ini bertujuan untuk mendorong partisipasi generasi muda dalam upaya konservasi, menanamkan kecintaan dan kepedulian terhadap satwa sejak dini.
Kategori Kompetisi terdiri dari kategori Endemic Animal untuk memamerkan keanekaragaman hayati satwa endemik Indonesia dan General untuk menampilkan berbagai jenis satwa liar dari seluruh dunia, serta kategori Sosial Media yang terbuka untuk semua kalangan, bukan hanya fotografer profesional. Semua orang dapat berpartisipasi dan berbagi karya mereka di platform media sosial. Peserta diundang untuk mengirimkan foto dan video terbaik mereka tentang satwa liar, menangkap keindahan dan esensi kehidupan hewan di dalam taman.
"Kami sangat bersemangat untuk melihat bakat dan semangat luar biasa yang dibawa oleh para peserta setiap tahun. Ini bukan hanya tentang menangkap gambar yang menakjubkan; ini tentang meningkatkan kesadaran akan konservasi satwa liar dan menginspirasi orang lain untuk menghargai dan melindungi dunia alam kita," kata General Manager (GM) Taman Safari Bogor, Lies Yuwati, Sabtu (28/7/2024).
Kompetisi IAPVC ini terbuka untuk fotografer dan videografer dari segala tingkat keahlian. Hasil foto akan dinilai oleh panel fotografer dan konservasionis terkemuka, Jajaran juri kompetisi IAPVC 2024 diisi oleh tokoh-tokoh ternama dalam bidang fotografi: Arbain Rambey, fotografer senior yang dikenal atas karya-karya jurnalistik dan dokumenternya; Regina Safri, fotografer profesional dengan pengalaman luas dalam memotret satwa liar dan alam; Alexander 'Amrazing' Thian, travel blogger dan fotografer terkenal yang kerap membagikan kisah petualangannya melalui media sosial; Adam Zagr, fotografer dan perwakilan dari Canon Datascrip serta Agus Santoso, Board Member Taman Safari Indonesia Group.
(ddn/fem)
Komentar Terbanyak
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari AS, Garuda Ngaku Butuh 120 Unit