Melihat Kelahiran Indonesia di Museum Galeri Antara

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Travel Highlight Sisi Lain Jakarta

Melihat Kelahiran Indonesia di Museum Galeri Antara

Sri Anindiati Nursastri - detikTravel
Kamis, 08 Okt 2015 09:15 WIB
Bagian dalam Galeri Foto Jurnalistik Antara (Sastri/detikTravel)
Jakarta - Di Pasar Baru, kita bisa melihat sisi lain Jakarta dari sebuah galeri foto. Isinya foto-foto langka periode awal kelahiran Indonesia. Tempat ini cocok untuk traveler yang doyan fotografi.

Naskah Proklamasi yang dikumandangkan 17 Agustus 1945 tak hanya dikumandangkan di Indonesia. Di gedung berita ANTARA yang terletak di Pasar Baru, Jakarta, naskah tersebut disiarkan ke seluruh dunia pada saat yang sama.

Gedung berita ANTARA menempati sebuah bangunan kolonial yang dibangun abad ke-20. Kini, gedung yang terletak di Jalan Antara No 59, Pasar Baru, Jakarta 10170 itu menjadi Galeri Foto Jurnalistik Antara (GFJA).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Inilah museum fotografi pertama di Indonesia, bahkan Asia Tenggara. Lewat kumpulan foto yang mayoritas berasal dari tahun 1945-1950, traveler bisa mendalami proses kelahiran NKRI. Foto-foto ini hanya milik kantor berita ANTARA, tapi juga bekerjasama dengan institusi luar negeri seperti Nederlands Insituut Voor Oorlogsdocumentatien di Amsterdam.

Ketika detikTravel berkunjung ke sana, Selasa (6/10/2015) suasana gedung kolonial masih sangat terasa di GFJA. Foto-foto hitam putih yang menceritakan sejarah kemerdekaan Indonesia berderet di dinding. Foto pertama misalnya, bergambar sang Ibu Negara, Fatmawati yang sedang menjahit bendera Merah Putih di Pegangsaan Timur No 56.

Beberapa foto juga menjelaskan kondisi Jakarta pada era 1940-an. Sebuah foto menggambarkan patroli pasukan Inggris di jalan-jalan ibukota. Mereka mengendarai tank, di sebelahnya tampak warga pribumi melambaikan tangan dari trem.

Naik ke lantai 2, ada beberapa instalasi interaktif yang bisa dicoba. Di lantai, terbentang peta Jakarta di masa lampau dengan balok-balok bertuliskan tempat bersejarah. Anda bisa melepas alas kaki, dan 'jalan-jalan' menyusuri Batavia di atas peta ini.

Salah satu ruangan menyimpan sejarah jurnalisme Indonesia, terutama media cetak. Mesin-mesin ketik dari berbagai zaman dipajang di satu sisi. Di sisi lain, beberapa fotokopi surat kabar era 1940-an berderet di dinding. Mulai dari 'Tjahaja', 'Asia Raya', sampai 'Sinar Baru'.

GFJA adalah tempat wisatawan mendalami proses foto jurnalistik serta menghargai betapa pentingnya foto-foto itu dilestarikan. Jadi bila berkunjung ke kawasan Pasar Baru, jangan lupa mampir ke galeri ini. GFJA buka mulai Selasa-Minggu pukul 10.00-20.00 WIB, Anda tak perlu membayar tiket masuk.

(aff/aff)

Travel Highlights
Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikTravel
Sisi Lain Jakarta
Sisi Lain Jakarta
18 Konten
Liputan khusus sisi lain Jakarta, tempat unik dan luput dari perhatian
Artikel Selanjutnya
Hide Ads