5 Aktivitas Seru Sambil Menunggu Gerhana di Palembang

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Wisata Gerhana 2016

5 Aktivitas Seru Sambil Menunggu Gerhana di Palembang

Wahyu Setyo Widodo - detikTravel
Kamis, 14 Jan 2016 09:25 WIB
Suasana malam di Jembatan Ampera (Wahyu/detikTravel)
Palembang - Gerhana matahari total akan dinikmati di Palembang pada 9 Maret 2016 mendatang. Sambil menunggu gerhana, wisatawan bisa jalan-jalan seru.

Kalau berniat melihat gerhana matahari total di Palembang pada Rabu, 9 Maret 2016, enaknya datang sejak akhir pekan sebelumnya. Setidaknya ada 5 aktivitas seru yang bisa traveler lakukan sambil menunggu hari gerhana.

Pilihan kegiatan ini bisa menjadi tambahan pengalaman seru saat wisata gerhana nantinya. Disusun detikTravel, Kamis (14/1/2016), inilah pilihan 5 aktivitas seru tersebut:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Nongkrong asyik di tepi Sungai Musi


Menikmati senja di Sungai Musi (Wahyu/detikTravel)

Pertama tentu saja traveler harus merasakan betapa asyiknya nongkrong di tepi Sungai Musi. Sungai sepanjang lebih dari 500 km ini memang merupakan urat nadi Kota Palembang. Belum sah rasanya liburan ke Palembang tanpa melihat sungai ini.

Waktu terbaik untuk menikmati Sungai Musi tentu saja saat sore hari menuju ke malam. Lokasi terbaiknya ada di Pelataran Benteng Kuto Besak yang menghadap langsung ke Sungai Musi dan Jembatan Ampera.

Siapa tahu kamu dapat ide spot asyik buat melihat gerhana di hari H. Dijamin betah berlama-lama di sini, apalagi ada sentra kuliner juga, nyamm!

2. Wisata kuliner


Mie Celor (Wahyu/detikTravel)

Wisata kuliner jadi pilihan kegiatan berikutnya yang bisa traveler lakukan saat liburan di Palembang sambil menunggu gerhana. Siapa sekarang yang tidak ngiler ketika nama Pempek, tekwan, pindang patin, hingga mie celor disebut-sebut? Pastinya rasa lapar kita bergolak dan ingin cepat menyicipi aneka jenis kuliner tersebut.

Belum lagi ada Durian Palembang yang manis legit, tak kalah dengan durian Medan. Pasti membuat traveler tak sabar ingin segera berburu buah yang diberi gelar 'The King of The Fruits' tersebut.

3. Wisata sejarah


Museum Balaputra Dewa (Wahyu/detikTravel)

Palembang juga kaya akan warisan sejarah yang menarik untuk dikunjungi. Terutama peninggalan Kerajaan Sriwijaya yang jaya pada masanya. Sebagian jejaknya bisa traveler lihat di Museum Balaputra Dewa.

Bagi traveler yang penasaran dengan jejak Raja-Raja Sriwijaya bisa juga berkunjung ke Bukit Siguntang. Di bukit yang konon merupakan titik tertinggi di Palembang ini, dimakamkan beberapa penguasa Kerajaan Sriwijaya zaman dulu. Puaskan diri berwisata sejarah sebelum datangnya gerhana.

4. Wisata menyusuri Sungai Musi


Kapal-kapal yang bisa disewa (Wahyu/detikTravel)

Sungai Musi sebagai atraksi utama tentu saja bukan sekadar dipandangi saja, traveler bisa mencoba berwisata menyusuri sungai ini dengan menggunakan kapal. Banyak warga setempat yang menyewakan kapalnya untuk wisatawan yang ingin menyusuri sungai Musi, hingga menyeberang ke Pulau Kemaro.

Tarif yang dipatok per kapalnya sekitar Rp 250 ribu. Satu kapal bisa muat hingga 10 orang. Dijamin asyik wisata menyusuri Sungai Musi! Naik kapal saat gerhana seru juga sepertinya.

5. Berburu oleh-oleh


Kain songket seharga Rp 45 Juta (Wahyu/detikTravel)

Terakhir, traveler bisa berburu oleh-oleh sebagai obat kangen untuk para sahabat atau pun keluarga. Oleh-oleh ini bisa berupa makanan khas, seperti pempek dan lempok durian, atau suvenir seperti kain songket dan kaos-kaos lucu dengan yang akrab dengan keseharian masyarakat Palembang.

Sudah banyak toko sentra oleh-oleh yang memiliki kemasan bagus. Untuk Pempek, traveler bisa datang ke Pempek Candy, Pempek Vico atau masih banyak yang lainnya. Untuk kaos-kaos lucu ada di Toko Nyenyes, sementara untuk Kain Songket datang saja ke sentra perajinnya yang berlokasi tak jauh dari Bukit Siguntang.

(wsw/arradf)

Travel Highlights
Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikTravel
Wisata Gerhana Matahari
Wisata Gerhana Matahari
150 Konten
Gerhana Matahari Total 9 Maret 2016 bakal menjadi event wisata besar di Indonesia. Wisatawan dalam dan luar negeri membanjir ke daerah-daerah yang dilintasi GMT dari Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Maluku. Semua tidak mau ketinggalan.
Artikel Selanjutnya
Hide Ads