Saat Bayangan Menghilang di Pontianak

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Keajaiban Indonesia Barat

Saat Bayangan Menghilang di Pontianak

Afif Farhan - detikTravel
Kamis, 23 Mar 2017 18:10 WIB
Foto: (Merza Gamal/d'Traveler)
Pontianak - Inilah keajaiban di Indonesia bagian barat, tepatnya Pontianak yang tak ada di tempat lain. Saat peristiwa Equinox, bayangan kita menghilang!

Hanya ada 12 negara di dunia yang dilintasi garis khatulistiwa. Namun hanya ada 1 kota yang persis memisahkan belahan bumi utara dan selatan, yakni Pontianak. Kamu bakal tepat di titik tersebut saat mengunjungi Tugu Khatulistiwa.

detikTravel pernah mengunjungi tugu ini beberapa waktu lalu. Lokasinya di Jalan Khatulistiwa, Pontianak, Kalimantan Barat. Inilah garis lintang nol derajat bumi, garis yang tepat membelah bumi bagian selatan dan bagian utara. Tugu yang asli, berukuran lebih kecil, terdapat di dalam komplek bangunan Tugu Khatulistiwa berukuran besar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejarahnya semua bermula pada 1928, ketika rombongan ekspedisi internasional dari Belanda tiba di Pontianak. Tujuan mereka adalah menetapkan titik khatulistiwa di kota tersebut.

Di tahun yang sama, dibangunlah Tugu Khatulistiwa yang berbentuk tonggak dan tanda panah di atasnya. Pada 1930, tugu tersebut disempurnakan dengan penambahan lingkaran di bagian atas tugu. Delapan tahun kemudian, tugu tersebut kembali disempurnakan dengan menggunakan kayu belian (kayu besi khas Kalimantan Barat). Tingginya adalah 4,4 meter.

Tahun 1990, dibuatlah kubah dan duplikat tugu berukuran 5 kali lebih besar dari aslinya. Kedua tugu ini, baik yang asli maupun monumennya, punya tulisan plat di bawah anak panah yang menunjukkan letak Tugu Khatulistiwa pada garis bujur timur.

Jadilah Monumen Tugu Khatulistiwa, yang diresmikan oleh Gubernur Kalimantan Barat saat itu yakni Parjoko Suryokusumo pada 21 September 1991. Sekarang, kompleks Tugu Khatulistiwa dilindungi oleh Pasal 26 UU No 5 Tahun 1992 tentang Benda Cagar Budaya.

Bayangan Menghilang

Sekali dalam satu tahun, terdapat fenomena yang bernama Kulminasi. Ini adalah fenomena alam ketika Matahari tepat berada di garis khatulistiwa. Lantas, posisi matahari akan tepat berada di atas kepala sehingga menghilangkan semua bayangan benda-benda dipermukaan bumi.

Karena Pontianak dilintasi garis matahari, pada 0 detik, 0 menit, dan 0 derajat yang disebut peristiwa Equinox. Dalam satu tahun peristiwa ini hanya terjadi dua kali yakni pada 21-23 Maret dan 21-23 September.

Bahkan saat itu, para pecinta astronomi akan menyaksikan bayangan tugu seperti lenyap beberapa saat diterpa sinar Matahari. Demikian juga dengan bayangan benda-benda lain di sekitar tugu.

Berdasarakan hasil pengukuran Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), posisi Tugu khatulistiwa saat ini berada pada 0 derajat, 0 menit dan 0 detik lintang, 109 derajat 20 menit, 0 detik bujur timur. Walaupun terjadi pergeseran 117 meter dari garis equator sebelumnya tetapi spot ini masih dinyatakan spot terbaik untuk melihat gejala bintang di pusat tata surya galaksi Bima Sakti.

Rencananya pihak Dinas Pariwisata Pontianak akan menggelar bebragai event saat fenomena Kulminasi berlangsung. Jadi siapkan diri, untuk melihat bayangan kamu yang akan menghilang!

(rdy/fay)

Travel Highlights
Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikTravel
Keajaiban Indonesia Barat
Keajaiban Indonesia Barat
18 Konten
Negeri kita Indonesia penuh dengan keajaiban. Di sebelah baratnya, begitu banyak destinasi yang di luar imajinasi. Kapan kamu menjelajah ke sana.
Artikel Selanjutnya
Hide Ads