Lagi di Pasuruan, Yuk Berenang Mesra Bareng Ribuan Ikan

Jakarta - Berenang dengan ribuan ikan di laut mungkin sudah biasa dilakukan traveler. Tapi bagaimana bila itu di sebuah kolam?

Alam Pasuruan menawarkan banyak destinasi wisata menarik, salah satunya Pemandian Alam Banyu Biru di Desa Sumberejo, Kecamatan Winongan, Pasuruan. Di pemandian ini, Anda bisa merasakan sensasi berenang mesra bersama ratusan ikan. Seru!

Pemandian Banyu Biru merupakan salah satu destinasi unggulan Kabupaten Pasuruan. Lokasi ini tak pernah sepi pengujung yang datang dari dalam dan luar kota.

Daya tarik utama pemandian ini adalah keberadaan kolam yang airnya berasal dari sumber alam yang tak pernah habis. Selain jernih, air kolamnya juga sangat segar dan dipercaya berkhasiat sebagai obat.

Pohon beringin yang rindang menambah sejuk suasana kolam (Muhajir Arifin/detikTravel)

Pemandian ini memiliki dua kolam di mana airnya berasal dari sumber alami yang bearada di dasar kolam. Airnya sangat jernih dan sangat segar. Sebagian berdinding tembok dan bagian lainnya berdinding bebatuan besar. Pengelola seperti sengaja membiarkanya tetap alami sebagai daya tariknya.

Rindangnya pohon-pohon beringin menambah indah suasana. Dahan-dahan pohon berusia ratusan tahun ini tumbuh melebar memanyungi sebagian kolam. Pengujung dijamin betah berlama-lama berendam sambil melihat ratusan ikan di dalam kolam yang dasarnya masih bebatuan alami.

Kelebihan lainnya, di pemandian ini traveler bisa berenang bersama ratusan ikan tombo berwarna hitam. Layaknya tuan rumah yang baik, ikan-ikan yang diketahui sudah menghuni kolam sejak ratusan tahun ini, juga sangat ramah dengan pengunjung yang berenang. Ikan-ikan sangat nyaman bermain bersama pengunjung dan jika diberi makanan, mereka akan langsung berkumpul mengerubuti.

Interaksi mesra antara pengunjung dan ikan-ikan kolam menjadi ikon tersendiri. Pemandian ini menurut juru kunci, Subandi, sudah digunakan sejak masa akhir Kerajaan Majapahit dan juga pemerintah Hindia-Belanda.

Berenang bersama ikan-ikan (Muhajir Arifin/detikTravel)

"Kolam ini sudah ada sejak tahun 1847. Sejak saat itu sudah ada ikannya. Warga sini menyebutnya ikan Sengkaring," kata Subandi yang menjadi juru kunci sejak 1981, Minggu (26/3/2017).

Anis Fitria, salah satu pengunung mengatakan, mandi di Banyu Biru jadi pilihannya saat liburan. Bersama pacarnya ia sering menghabiskan akhir pekan di pamandian tersebut.

"Saya sangat suka mandi di sini, masih alami. Airnya sangat segar, apalagi ada banyak ikan," ujarnya.

Pengunjung tak perlu merogoh kocek dalam untuk bisa menikmati sensasi mandi bersama ikan dengan suasana alam yang menawan. "Tiketnya hanya Rp 5.000. Murah," jelasnya.

Bagi pengunjung yang tak bisa berenang, disarankan tak mandi di kolam utama yang kedalammnyanya 2,5 meter. Namun jika memaksa ingin berenang bersama ikan, Anda bisa menyewa pelampung.

Lelah berenang dan mulai lapar? Tak perlu khawatir karena di pemandian ini ada banyak penjual makanan dan kue tradisional. Selain itu, ada juga dua kolam buatan bagi mereka yang menginginkan susana berbeda atau yang membawa anak-anak.

Yuk ke Banyu Biru, dijamin seru deh! (msl/msl)