Dalam rangka Hari Kartini, Jumat (21/4/2017), menjadi momen tepat untuk mengenang jasa para pahlawan dan tokoh perempuan hebat. Jika sedang di Rembang, traveler bisa mengenang jasa salah satu pahlawan wanita yaitu RA Kartini dengan berkunjung ke makam dan museumnya.
RA Kartini sendiri merupakan pejuang emansipasi wanita yang disegani. Semasa hidup ia juga menulis buku 'Habis Gelap Terbitlah Terang' yang fenomenal hingga ke luar negeri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di komplek pemakaman ini tak hanya menjadi lokasi makam RA Kartini saja. Ada pula makam dari keluarga RA Kartini, Kanjeng Raden Mas Adipati Arjo Singgih Djojoadiningrat yang juga sebagai bupati pertama Rembang.
Di depan komplek makam berdiri sebuah patung RA Kartini. Kemudian traveler bisa berjalan masuk lewat gerbang yang kala itu tampak bercat putih.
|  Foto: (Rangga/detikTravel) | 
Biasanya peziarah yang datang membaca surat Yasin atau tahlil di makam Kartini, serta tabur bunga. Jika datang tanpa persiapan, bisa meminjam surat yasin yang telah disediakan pengurus makam. Untuk bunga tabur juga ada penjualnya di sekitar makam.
Jika ingin memotret makam sebelum pulang ada aturan yang harus diikuti. Dilarang memotret sambil berdiri. Konon hal itu dianggap tidak menghormati RA Kartini. Baik yang memotret maupun orang yang ingin dipotret di dekat makam sebaiknya duduk atau berlutut. (krn/aff)








































.webp)













 
                     
             
             
  
  
  
  
  
  
  
 
Komentar Terbanyak
Fadli Zon: Banten Sudah Maju dan Modern Sebelum Bangsa Eropa Datang
Kata Jokowi soal Whoosh Bikin Rugi: Itu Investasi
Whoosh Diterpa Dugaan Korupsi, KPK: Pengusutan Tidak Ganggu Operasional