Salah satu situs yang saat ini masih digunakan dan terawat adalah situs Bale Kabuyutan. Situs ini letaknya di ujung timur Provinsi Jawa Barat, yakni Desa Ciledug Wetan, Kecamatan Ciledug, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Situs Bale Kabuyutan bentuknya menyerupai ranjang, namun terbuat dari kayu jati yang saat ini masih kokoh.
Dengan ukuran panjang 5 meter dan lebar 3 meter, situs ini dilengkapi kelambu warna putih. Wangi kemenyan pun selalu menyelimuti ruangan situs tersebut. Sejarawan Cirebon, Opan Safari menceritakan Bale Kambang yang dibangun sekitar tahun 1447 atas instruksi Mbah Kuwu Sangkan alias Pangeran Cakrabuana yang juga merupakan paman dari Sunan Gunung Jati atau Syarif Hidayatullah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejalan dengan perkembangannya, Opan mengatakan situs Bale Kabuyutan berubah fungsi menjadi tempat pengambilan sumpah untuk mengucapkan dua kalimat syahadat. Situs Bale Kabuyutan pun juga menjadi pusat pendidikan agama.
"Tapi, setelah Mbah Kuwu wafat banyak orang yang murtad kembali. Memang awalnya untuk dijadikan tempat mengucap dua kalimat syahadat. Sayang banyak yang musyrik, ada yang Islam tapi hatinya tak Islam," jelasnya.
![]() |
"Terakhir yang saya tahu situs ini malah beralih fungsi, sekarang dijadikan tempat sumpah semacam sumpah pocong. Yang mencuri disumpah di situ, atau yang selingkuh," katanya.
Sementara itu, Juru Kunci Bale Kabuyutan, Mudarah juga menceritakan situs tersebut dalam perjalanannya dijadikan sebagai tempat untuk orang mengucap dua kalimat syahadat. Namun, Mudarah juga tak menampik Bale Kebuyutan sempat melenceng dari fungsinya.
"Yang seharusnya untuk orang masuk Islam, malah dijadikan sumpah bagi orang yang berselingkuh, mencuri, atau penipuan. Ini kan salah," katanya saat ditemui di kediamannya di Kampung Kebon Awi Desa Ciledug Wetan, Kecamatan Ciledug, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Rabu (26/9/2017).
![]() |
"Sekarang kita rubah, sumpahnya untuk insaf. Sesuai dengan fungsinya dulu. Kalau yang ziarah juga banyak, apalagi kalau malam Jumat. Alhamdulilah, sudah tiga tahunan Bale Kabuyutan tidak dijadikan tempat sumpah-sumpahan yang melenceng itu," ucapnya. (aff/aff)
Komentar Terbanyak
Didemo Pelaku Wisata, Gubernur Dedi: Jelas Sudah Study Tour Itu Piknik
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari AS, Garuda Ngaku Butuh 120 Unit