Presiden Joko Widodo resmi membuka Pasar Ikan Modern Muara Baru pekan lalu. detikcom pun mencoba untuk melihat langsung seperti apa suasana pasar ikan modern ini sebagai sebuah tempat wisata baru di Jakarta.
Pasar Ikan Modern Muara Baru disebut-sebut mirip Tsukiji yang ada di Tokyo, Jepang. Tsukiji adalah pasar ikan modern yang sudah jadi destinasi wisata kuliner di Jepang. Tsukiji Market sudah direlokasi ke Pasar Ikan Toyosu
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kini, pasar ikan tersebut tampil fresh dengan gedung modern dan nama yang eyecatching. Pasar Ikan Modern Muara Baru berada di lahan seluas 4 hektar. Pasar ini mulai beroperasi pukul 17.00 WIB hingga dini hari. Semakin malam akan semakin ramai lho!
![]() |
Pasar ini terbagi menjadi 2 bagian, lahan basah dan kering. Lahan basah merupakan tempat penjualan ikan di lantai 1. Sedangkan lahan kering berada di lantai 2 dan berisi kios-kios makanan dan minuman.
Lapak ini juga masih sepi karena tak semua kios buka. Kebanyakan yang makan di sini adalah sesama pedagang di Pasar Ikan Modern Muara Baru.
Dari parkiran, traveler bisa masuk ke dalam dan melihat langsung ikan-ikan diturunkan dari loading dock. Ikan tersebut benar-benar segar karena didatangkan langsung dari Pelabuhan Muara Baru.
Ikan-ikan tersebut dipindahkan ke dalam ember dan dipisah sesuai dengan jenisnya. Mulai dari ikan bawal, kue, udang, cumi-cumi, kakap sampai marlin ada di sini. Lengkap!
Wisatawan bisa memilih sendiri ikan mana yang hendak dibeli. Ada sekitar 1.000 pedagang yang membuka lapak di pasar ini. Sehingga ada banyak pilihan yang tersedia untuk wisatawan.
![]() |
Para pedagang lalu lalang membawa ikan dalam ember. Balok-balok es dilemparkan ke dalam ember, sehingga ikan tetap segar.
Ada baiknya untuk datang memakai sepatu boots atau sendal. Karena terus diberi air dan es, lantai di pasar ini becek dan licin. Hati-hati ya!
Sambil tawar-menawar, pedagang dan pembeli sibuk bertransaksi. Tetap perhatikan bawaan, karena pasar ini begitu ramai.
Harga ikan di pasar ini termasuk murah karena masih ada di tangan pertama. Wisatawan juga diperbolehkan menawar kok!
Karena jadi pusat pelelangan ikan, wisatawan hanya boleh membeli dalam jumlah minimal satu kilo. Semakin banyak maka harga yang diberikan bisa diberi lebih murah.
![]() |
Selain pasar ikan, tempat ini juga memiliki food court yang jadi tempat wisata kuliner. Food court ini berada di lantai 2 dan outdoor. Kalau lahan kering masih termasuk indoor.
Di food court, traveler bisa membawa hasil belanjaan dari bawah dan dimasak di sini. Food court ini pun baru punya 2-3 toko yang beroperasi.
Untuk traveler yang mau makan seafood tapi tak bisa beli eceran, bisa langsung memilih ikan di food court ini. Harganya pun tak beda jauh dengan ikan di lahan basah.
Ke depan pasar ini dipastikan akan semakin ramai dan menjelma menjadi destinasi wisata yang menjanjikan. Yuk, wisata kuliner di Pasar Ikan Modern Muara Baru, si Tsukiji versi Indonesia! (bnl/fay)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol