Palembang menjadi destinasi yang asyik buat mengisi liburan. Ada Jembatan Ampera dan Sungai Musi yang ikonik, serta berbagai objek wisata lainnya yang sayang dilewatkan. Belum lagi kulinernya yang siap menggoyang lidah.
Moda transportasi untuk traveling keliling kota pun tidak sulit, terlebih sudah ada light rail transit (LRT) di Kota Pempek ini. Dirangkum detikcom dari berbagai sumber, Selasa (2/4/2019), berikut ini sejumlah rekomendasi destinasi wisata di Palembang:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Kalau mau menikmati pemandangan serta berfoto dengan latar Jembatan Ampera, salah satu tempat terbaiknya adalah Plaza Benteng Kuto Besak atau Plaza BKB. Ini merupakan area lapangan terbuka yang luas di depan Benteng Kuto Besak dan di tepi Sungai Musi.
Plaza BKB cocok didatangi sore maupun malam. Bedanya kalau malam traveler bisa melihat Jembatan Ampera yang tampak makin cantik. Hiasan lampu di berbagai sisi jembatan itu menyala dengan dominasi warna merah.
2. Jembatan Musi IV
![]() |
Banyak yang datang kemari untuk menikmati pemandangan sore sekaligus menanti sunset. Selepas hari gelap, jembatan juga masih dikunjungi wisatawan buat nongkrong bareng teman-temannya. Di sisi kanan kiri jembatan ini memang terdapat area trotoar untuk pejalan kaki yang dicat merah.
3. Pulau Kemaro
![]() |
Di Pulau Kemaro terdapat Kelenteng Hok Tjing Rio dan pagoda berwarna merah 9 lantai yang indah. Ada pula pohon unik yang menyimpan kisah legenda cinta Tan Bun An dan Siti Fatimah, yang menjadi asal usul Pulau Kemaro.
4. Punti Kayu
Mau wisata hutan kota, bisa juga lho di Palembang. Kunjungilah hutan wisata Punti Kayu yang jadi favorit wisatawan. Hutan ini ditumbuhi pohon-pohon pinus yang subur. Suasana di sana pun begitu asri.
Selain berfoto dan menikmati suasana hutan, banyak pilihan aktivitas wisata selama di Punti Kayu. Mulai dari flying fox, wisata danau, menyeberangi jembatan kayu, berkuda dan masih banyak lagi.
5. Lorong Basah Night Culinary
Biar liburan di Palembang makin mantap, sempatkan mampir ke Lorong Basah Night Culinary. Traveler bisa puas kulineran di sini. Biasanya kedai di Lorong Basah buka mulai pukul 18.00 sore hingga dini hari.
Makanan tradisional hingga modern dijual di lorong sepanjang 180 meter itu. Pempek, tekwan, model, martabak dan aneka makanan lainnya siap menggoyang lidah traveler. (krn/aff)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan