Buat yang tertarik berkunjung ke Sumatera Barat, ada baiknya turut membekali diri dengan bahasa Minang. Simak beberapa bahasa Minang dan artinya di bawah ini.
Suku Minang adalah salah satu suku besar yang tersebar di Indonesia. Kebiasan orang Minang merantau membuat mereka mudah ditemukan di mana pun. Orang Minang sangat mudah dikenali paling tidak dari logat saat mengucapkan bahasa Minang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nah, untuk traveler yang berencana traveling ke Sumatera Barat, ini beberapa kosakata atau kalimat keseharian dalam bahasa Minang. detikcom telah merangkum bahasa Minang dan artinya, yang bisa traveler gunakan saat berkunjung ke sana.
1. Uda/ Uni
Uda atau Uni adalah panggilan yang digunakan dalam keseharian di Minang. Dalam bahasa Minang, uda digunakan untuk laki-laki yang umurnya lebih tua atau sederhananya berarti abang. Dan uni untuk panggilan perempuan atau sederhananya kakak.
Traveler juga akan sering mendengar kata ang atau angku saat berada di Sumatera Barat. Bahasa Minang ini biasanya digunakan oleh orang yang sudah akrab atau seumuran. Kata ang atau angku artinya kamu.
Namun, secara umum traveler tidak disarankan untuk mengucapkan itu dalam bahasa Minang karena ada beberapa orang yang menganggap itu kasar.
2. Awak/ Denai
Dalam Bahasa Minang, awak atau denai artinya saya. Bisa traveler gunakan sebagai kata untuk menyebut diri sendiri jika tidak menggunakan nama.
Contoh: awak dari Jakarta (Saya dari Jakarta).
3. Kama, dima, manga, sia
Kama merupakan bahasa Minang dari kata ke mana. Dima artinya dimana dan manga artinya ngapain'. Dan kata sia artinya siapa.
Contoh penggunaannya, kama tu? (Ingin kemana?), dima bali baju? (dimana beli baju?), manga ka sinan? (ngapain kamu ke sana/ ada perlu apa ke sana?), sia namo kawan ang tadi tu?(siapa nama teman kamu?).
Baca juga: Bahasa Minang Praktis yang Harus Anda Tahu |
4. Kalimat untuk menawar
Tidak lengkap bila jalan-jalan ke Ranah Minang tanpa pulang dengan membawa oleh-oleh. Traveler harus menawar harga di sana karena orang Minang dikenal dengan kemampuan tawar-menawarnya yang luar biasa.
Kamu bisa gunakan kalimat-kalimat dalam Bahasa Minang ini.
Bara ko ni/da? (berapa harganya bang/kak?)
kuranglah, maha bana (kurangin dong, terlalu mahal)
awak niyo sagiko (saya mau harganya segini )
awak samo awak jan maha-maha bana (sesama kita jangan mahal-mahal dong).
5. Kalimat yang bisa digunakan di tempat makan
Traveler mungkin tidak asing dengan kalimat tambuah ciek saat bertandang ke Rumah Makan Padang. Nah, ada beberapa kalimat lagi dalam bahasa Minang yang bisa traveler gunakan atau ketahui di tempat makan.
Minum apo? (minum apa?)
Teh angek (teh panas)
teh es (es teh)
labiahan ladonyo ni (tolong dikasih lebih sambelnya)
bungkui ciek (satu dibungkus)
6. Ungkapan lain-lainnya dalam bahasa Minang dan artinya
tarimokasih (terimakasih)
alah makan? (sudah makan?)
salamaik pagi (selamat pagi)
elok-elok (hati-hati)
rancak bana (bagus)
lamak bana (sangat enak)
basobok awak lah (ketemu yuk)
apo kaba (apa kabar)
pai ka sinan (ingin ke sana)
siko se da (di sini saja)
lapa (lapar)
gadang bana (sangat besar)
Halaman 2 dari 2
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum