Menikmati Wisata Seni di Pasar Seni Ancol

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Menikmati Wisata Seni di Pasar Seni Ancol

Putu Intan Raka Cinti - detikTravel
Senin, 11 Nov 2019 18:10 WIB
Foto: Putu Intan Raka Cinti/detikcom
Jakarta - Taman rekreasi Ancol tak cuma punya pantai atau Dufan saja. Ada juga Pasar Seni yang menjadi tempat para pecinta seni berkarya dan menjual berbagai karya seni.

Kalau kamu main ke Ancol, tak ada salahnya mengunjungi Pasar Seni yang letaknya di sebelah timur Dufan ini. Memasuki kawasan Pasar Seni, kamu akan disambut gapura dan langsung terlihat berbagai kios yang memamerkan karya seni buatan para seniman.

Ada banyak jenis karya seni yang dijual di sini, mulai dari lukisan, kerajinan tangan, patung, hingga pahatan. Selain itu, Pasar Seni juga punya arena pertunjukkan terbuka yang bisa digunakan untuk menampilkan pertunjukan wayang, musik, sampai tari. Di beberapa pojok kawasan, kita juga bisa menemukan spot foto instragamable serta kios yang memberikan workshop membuat karya seni.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menikmati Wisata Seni di Pasar Seni AncolFoto: Putu Intan Raka Cinti/detikcom)

Menurut situs Ancol, pasar seni yang punya 210 kios ini diresmikan pada 17 Desember 1977 oleh Gubernur DKI Jakarta, H. Tjokropanolo. Akan tetapi, berdasarkan obrolan detikTravel dengan salah satu seniman di sana bernama Hafil, kawasan Pasar Seni ini sudah dibuka sejak 1975 pada masa Gubernur Ali Sadikin. Selama lebih dari 40 tahun berdiri, para seniman di sini terus berjuang mempertahankan eksistensi kawasan tersebut.

Menikmati Wisata Seni di Pasar Seni AncolFoto:(Putu Intan Raka Cinti/detikcom)


Tingginya nilai seni yang ditawarkan di sini sayangnya tak sebanding dengan kawasan yang terlihat sepi pengunjung. Ketika detikTravel mengobrol dengan salah satu pengrajin patung bernama Jumantoro, kondisi seperti ini biasa terjadi. Ia juga mengatakan kalau kebanyakan konsumennya adalah orang asing.

"Kebanyakan (pembeli) orang bule. Biasanya kalau pembeli itu pesan dulu, tapi ada juga yang datang langsung beli," katanya.



Salah satu pengunjung pasar seni, Widya (22) berpendapat, sepinya kawasan pasar seni ini karena kurangnya daya tarik bagi anak muda sepertinya.

"Sebenarnya tempat ini recommended untuk yang suka seni tapi kalau untuk orang umum dan anak-anak, kayaknya kurang ya daya tariknya. Mungkin bisa dipasang lagi miniatur-miniatur yang bisa menarik untuk anak muda," ujarnya.

Kawasan pasar seni ini buka 24 jam setiap hari dan gratis. Hal ini karena tempat ini tak cuma sebagai sarana jual beli tetapi juga tempat para seniman berkumpul.

Menikmati Wisata Seni di Pasar Seni AncolFoto:(Putu Intan Raka Cinti/detikcom)



(aff/aff)

Hide Ads