Kabupaten Majalengka, Jawa Barat dikenal dengan beragam destinasi wisata yang memiliki ciri khas tersendiri. Salah satu destinasi wisata tersebut ialah Situ Cipanten.
Situ Cipanten terletak di Desa Gunung Kuning, Kecamatan Sindang. Jaraknya hanya berkisar 16 kilometer dari pusat Kota Majalengka. Untuk sampai ke lokasi Situ Cipanten, travelers bisa menggunakan kendaraan roda dua maupun empat.
Situ Cipanten ini dikenal dengan danau alami yang memiliki air berwarna biru dan sangat jernih. Tempat ini sangat cocok dijadikan tujuan berlibur keluarga karena udaranya yang sejuk membuat siapapun yang datang akan betah berlama-lama disana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain bisa menikmati keindahan alam, travelers juga bisa bermain sejumlah wahana yang telah disediakan oleh pengelola Situ Cipanten.
![]() |
Ada beberapa wahana bermain seperti sepeda gantung, bebek gowes, perahu dayung. Selain itu travelers juga diperbolehkan memberi makan ikan yang ada di Situ Cipanten.
"Fasilitas kita ada lahan parkir, gazebo dan tempat pertemuan ada disini kapasitas 100 orang. Kemudian wahananya ada bebek gowes, perahu dayung, wahana selfie, wahana sepeda gantung," kata Yosep Hendrawan pengelola sekaligus Ketua BUMDes setempat.
Travelers juga bisa berenang dan mengambil foto underwater di Situ Cipanten. Tentunya area berenang disana telah ditentukan dengan kedalaman sekitar 2 meter. Situ Cipanten sendiri memiliki ke dalam hingga 4 meter lebih pada bagian tengahnya.
"Pengunjung boleh berenang dengan wajib memakai pelampung. Mereka juga bisa foto underwater, tapi dengan perlengkapan sendiri karena kita belum menyediakan fasilitasnya. Tapi kedepan kita akan buka fasilitas foto underwater," ucap Yosep.
![]() |
Ada yang menarik juga dari Situ Cipanten ini. Selain memiliki air berwarna biru, Situ Cipanten juga memiliki air dengan warna hijau. Travelers bisa melihat dua warna itu pada musim hujan dan kemarau.
Namun tentunya yang menjadi
"Cipanten memiliki dua warna air yaitu hijau dan biru. Kalau hijau di musim kemarau, karena air dari hulu itu kan kecil jadi lumutnya itu tidak terbawa arus. Tapi ketika musim hujan dari hulu deras jadi dorongan untuk menyapu lumutnya kencang jadi airnya bening berwarna biru," lanjutnya.
Namun tentunya kondisi air danau berwarna biru lah yang paling dicari travelers. Hal itu karena dasar danau bisa terlihat jelas dari permukaan lantaran airnya yang begitu jernih.
"Di sini juga terkenal dengan sebutan labuhan cermin Majalengka, jadi bisa melihat tembus sampai ke bawah danau karena kebeningan airnya itu," ujar Yosep.
![]() |
Situ Cipanten ini selalu ramai dikunjungi pengunjung dari berbagai daerah. Selain dari wilayah Cirebon, Indramayu dan Kuningan banyak juga pengunjung yang berasal dari daerah Jabodetabek.
Untuk harga tiket masuk Situ Cipanten juga sangat terjangkau. Travelers hanya perlu membayar tiket masuk sebesar Rp 10 ribu untuk orang dewasa dan Rp 5 ribu untuk anak-anak.
Jika ingin menikmati wahana seperti bebek gowes, sepeda gantung dan perahu dayung, travelers cukup membayar Rp 10 ribu hingga Rp 25 ribu yang sudah termasuk fasilitas dokumentasi.
(sym/sym)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan