Rumah makan Bumi Aki di jl Raya Puncak, Ciloto, Bogor menyajikan beragam makanan enak. Juga pas buat foto-foto dengan view sedap dan nuansa nusantara.
Bangunan resto Bumiaki langsung membetot perhatian saat mata memilih tempat makan di Puncak. Lokasinya tepat di pinggir jalan, di seberang Wisma Kemnaker.
![]() |
Bangunan kayu berwarna coklat membuat mata terasa teduh. Setelah masuk, ternyata cukup banyak spot menarik untuk berfoto. Bahkan, sejak dari parkiran dengan adanya dua sangkar burung. Kemudian, lorong dengan lampu-lampu untuk menuju tempat makan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Eh, ada satu tempat makan yang private sih sekaligus dapat view menarik di antara lorong-lorong ini.
"Sebelum makan, kita dibuat benar-benar lapar dulu, nih," kata salah satu pelanggan yang datang. Rupanya, tempat makan ini cukup luas. Traveler bisa memilih makan di area lesehan atau dengan tempat duduk. Untuk pilihan tempat duduk juga bisa memilih yang komunal atau di meja yang kapasitasnya lebih kecil.
Baca juga: Nyess!! Segarnya Air Curug Putri Kencana |
Menilik asesoris di dinding dan yang tersebar di resto, traveler bisa langsung menyimpulkan ini tempat makan nusantara, ada nuansa Sunda, Jawa, Manado, dan Batak.
Deri Karyadi, salah satu karyawan di restoran Bumi Aki, bilang yang paling favorit sih area makan dengan view Gunung Gede Pangrango. "Pernah ada pelanggan yang sampai rebutan untuk mendapatkan spot terbaik. Akhirnya satu rombongan rela menunggu yang lain selesai makan baru dapat giliran makan," kata Deri.
Kendati menawarkan view menawan, restoran yang dibangun oleh Lina (57) pada 1987 itu menawarkan pilihan menu beragam, main makanan, minuman, atau kudapannya. Andai sudah kenyang, traveler bisa memilih beragam kopi lokal yang dipadu dengan mi instan atau pisang goreng, mendoan, atau tahu goreng.
Buat yang memang berniat untuk makan besar, sate kambing dan sop iga bisa menjadi pilihan. "Daging di sop enggak overcooked, sedangkan sate kambingnya enggak ada gosong-gosongnya, juice, dan empuk," kata Ros (33), salah satu pengunjung.
Ros yang datang bersama rombongan cukup senang karena selain bisa makan enak, dia juga bisa puas berfoto-foto. Keponakannya yang masih balita juga punya tempat bermain-main di kids zone.
Ada pula Ade (38). Dia datang bersama dua anggota keluarganya.
Mereka sengaja berkendara dari Jakarta untuk makan di Buki Aki, Puncak. Dia memang langganan makan di sana.
"Tim service-nya helpfull, gercep sejak kami sampai dan buka pintu mobil. Sebagai pelanggan kami merasa dihargai. Kalau makanannya oke, makanya kami balik lagi, balik lagi. Harganya pas, enggak terlalu mahal. Tempat makannya juga nyaman, toiletnya bersih," kata Ade.
"Hanya saja, kalau dapat tempat paling dekat jalan raya, karena sangat terbuka cukup bising kendaraan lalu lalang, apalagi kalau pas yang lewat mobil bahan bakar solar. Sepertinya perlu ada penyaring, misalnya ditambah pohon," dia menambahkan.
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol