Singkawang ternyata punya waterboom, namanya Taman Cinta. Ada kisah tersendiri mengapa nama itu yang dipilih sang pemilik. Penasaran dengan kisahnya? Simak yuk!
Singkawang tak cuma punya vihara saja, tapi wisata waterboom juga ada. Waterboom Taman Cinta, begitu warga Singkawang mengenal destinasi ini. Lokasinya ada di Jalan Raya Pajintan, Singkawang Timur, Singkawang.
detikTravel berkunjung ke Taman Cinta beberapa waktu yang lalu dan menyempatkan untuk ngobrol-ngobrol dengan sang pemilik, Sento Tanoro. Beberapa tahun yang lalu, Sento tak pernah terpikir untuk membuat Taman Cinta. Semua berawal dari ketidaksengajaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Awalnya di sini belum ada kolam renang. Dulu masih lubang bekas tambang, danau-danau. Nggak ada daratan di sini. Tapi akhirnya kita bangun pelan-pelan," kisah Sento kepada detikTravel.
Sampai pada tahun 2016, Taman Cinta mulai soft opening. Saat itu kondisinya masih belum seperti sekarang. Bahkan ada bagian kolam renang yang belum selesai, tapi pengunjung sudah mulai berdatangan.
Tepat pada bulan Maret 2017, akhirnya destinasi ini diresmikan oleh Walikota Singkawang saat itu. Saat Taman Cinta dibuka, pengunjungnya sampai antre dan bikin macet.
Tapi itu dulu. Sejak pandemi COVID-19 melanda, jumlah pengunjung menurun drastis. Namun sekarang kondisi sudah mulai membaik.
"Kita 2021 sempat tutup satu bulan. Penurunan sampai 70%, tinggal 30% saja. Sekarang sudah mulai meningkat Sabtu-Minggu bisa 400-500 orang," kata Sento
Selain punya kolam renang, Taman Cinta juga menyediakan penginapan. Bagi yang menginap di sini, boleh sesuka hati berenang di kolam renang yang ada. Per malam, harga sewa kamarnya hanya Rp 400 ribuan.
Mengenai nama Taman Cinta, Sento mengaku tidak memberi nama itu. Awalnya, destinasi ini hanya dikenal sebagai Waterboom Gunung Poteng karena lokasinya dekat dengan Gunung Poteng.
Yang memberikan nama Taman Cinta menurut Sento adalah budayawan Singkawang, Norman Bong. Saat itu, dia mengunggah foto waterboom ini di Facebooknya dan menyebut tempat itu sebagai Taman Cinta.
Sejak saat itu, waterboom ini jadi bernama Waterboom Taman Cinta. Selain itu, menurut cerita Sento, dulu ada karyawan yang inisiatif membuat taman dengan lambang love. Awalnya satu, lalu kemudian jadi ada sepasang. Maka dari itu disebut Taman Cinta.
"Tapi percaya nggak percaya, karyawan yang pernah kerja di sini, kalau dia janda jadi punya jodoh lho. Ini beneran," Sento berseloroh.
Sento yang dulu berbisnis mesin jahit di Jakarta, akhirnya sekarang menetap di Singkawang dan mengurusi waterboom bikinannya itu. Sebagai putra daerah, dia membangun destinasi wisata ini untuk memajukan kampung halamannya.
Traveler yang mau berenang dan berwisata di Taman Cinta harga tiket masuknya Rp 40.000 per orang. Waterboom ini buka dari jam 07.00 pagi sampai 18.00 WIB.
(wsw/fem)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol