Pura Jayaprana, Tempat Healing Orang yang Frustrasi karena Cinta

Putu Intan - detikTravel
Kamis, 19 Mei 2022 19:19 WIB
Pura Jayaprana. Foto: Putu Intan/detikcom
Buleleng -

Traveler yang sedang punya masalah percintaan hingga bisnis, dapat datang ke Pura Jayaprana. Konon, mereka yang berdoa di sana akan lebih tenang setelah kembali pulang.

Di kawasan Taman Nasional Bali Barat terdapat sebuah pura sekaligus makam yang kerap didatangi orang dari berbagai daerah. Tak cuma dari Bali, orang-orang dari Jawa hingga Sulawesi juga kerap mampir ke sana untuk mencari ketenangan.

detikcom sempat menyambangi pura ini pada Selasa (17/5/2022) sore. Untuk mencapai pura, kami harus menaiki ratusan anak tangga yang di bagian kanan kirinya ditumbuhi pohon santen.

Meskipun cukup melelahkan, pemandangannya begitu indah. Suasana yang sepi juga menambah kesan syahdu.

Perjalanan menuju Pura Jayaprana. Foto: Putu Intan/detikcom

Sesampainya di sana, kami bertemu dengan Wakil Ketua Adat Desa Sumber Kelampok, I Gede Ringin. Ia menjelaskan, di pura ini terdapat makam seorang tokoh bernama Jayaprana.

Jayaprana adalah rakyat biasa yang sempat diangkat anak oleh Raja Kalianget. Namun nahas, ia harus dibunuh lantaran Raja Kalianget ingin mempersunting istri Jayaprana yang bernama Layonsari. Layonsari yang tahu suaminya dibunuh, kemudian juga memutuskan untuk bunuh diri menyusul suaminya.

Kisah cinta keduanya yang bak Romeo dan Juliet ini begitu terkenal. Maka tak heran pula, banyak orang datang ke sana untuk meminta bantuan bila punya masalah terkait percintaan.

Makam Jayaprana. Foto: Putu Intan/detikcom

Misalnya suami dan istri yang bertengkar meminta agar kehidupan rumah tangganya kembali harmonis. Ada pula muda-mudi yang memohon agar segera dipertemukan dengan jodohnya.

"Tujuannya umat ke sini sembahyang ada yang minta sentana (keturunan) bagi umat yang tidak bisa punya anak, ke sini memohon agar bisa punya keturunan. Ada yang punya usaha bangkrut, memohon, usahanya jadi lancar lagi," kata Ringin.

"Kebanyakan orang yang yang datang ke sini karena frustrasi," sambungnya.

Ringin juga mengatakan, Pura Jayaprana ini menjadi tempat berkumpul bagi umat berbagai agama. Ia bilang tak ada paksaan bagi siapapun yang datang ke sana untuk berdoa secara Hindu. Orang dibebaskan untuk berdoa sesuai kepercayaan masing-masing.

"Di sini bukan orang Hindu saja. Kadang Muslim, Kristen ke sini. Orang Muslim yang ke sini pakai aturan di sini (cara berpakaian) tapi kalau dia mau membaca Al-Fatihah, kami persilakan," kata dia.



Simak Video "Singgah ke Rumah Ibunda Bung Karno di Bali"

(pin/pin)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork