Liburan bareng sahabat ke Bali dapat menjadi solusi untuk melepas stres. Bila ingin melihat pesona Bali yang beda dari biasanya, cobalah datang ke Bali Utara.
Pulau Dewata menyuguhkan keindahan alam yang tak cuma berpusat di Bali Selatan lho. Di Bali Utara tepatnya Kabupaten Buleleng, traveler juga dapat menikmati pesona alam yang tak kalau memukau. Apalagi bila kamu liburan bersama sahabat dengan tujuan relaksasi jiwa.
Kawasan Bali Utara menawarkan suasana yang lebih sepi dan tenang. Di sana kamu dapat menjajal wisata pedesaan, hutan, air terjun, pantai, hingga laut. Lengkap, bukan?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk menuju ke Bali Utara, ada sejumlah pilihan transportasi yang dapat kamu gunakan. Sebagai gambaran jika berangkat dari Jakarta menggunakan kendaraan pribadi, kamu perlu menyeberang dari Pelabuhan Ketapang di Banyuwangi menuju Pelabuhan Gilimanuk di Jembrana.
Dari Jembrana menuju Buleleng jaraknya tak sejauh ke Denpasar. Perjalanan dapat ditempuh dalam waktu 1-2 jam tergantung lokasi yang dituju.
Nah jika naik pesawat, akan lebih dekat bila kamu mendarat di Banyuwangi lalu melanjutkan perjalanan darat ke Buleleng. Namun kamu juga dapat terbang menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai lalu melanjutkan perjalanan ke Buleleng dalam waktu sekitar 3-4 jam.
Nah jika ingin liburan ke sana dalam waktu 3 hari, kamu dapat mengikuti itinerary dari detikcom berikut ini.
1. Hari pertama: menjelajahi Taman Nasional Bali Barat
![]() |
Butuh melihat yang segar-segar, datanglah ke Taman Nasional Bali Barat (TNBB). Di sana kamu dapat melihat langsung satwa yang tinggal di hutan seperti rusa, monyet, ayam hutan, hingga jalak bali.
Bagi kamu yang suka snorkeling dan diving, TNBB juga menjadi spot yang cocok untuk didatangi. Di sana ada Pulau Menjangan dan Teluk Terima yang biasanya menjadi lokasi favorit melihat keindahan bawah laut.
2. Hari kedua: santai sejenak di Desa Munduk
![]() |
Salah satu lokasi relaksasi terbaik di Bali ada di Desa Munduk. Tak banyak yang tahu, Desa Munduk menawarkan pemandangan pegunungan yang elok.
Kamu yang biasanya menikmati kopi di kafe perkotaan, dapat menyeruput kopi khas Munduk dengan pemandangan bak di atas awan. Salah satu tempat ngopi yang kami rekomendasikan adalah Blue Tambilngan milik Putu Ardana.
Kopi di sini merupakan kopi arabika hasil kebun sendiri yang ditanam tanpa bahan kimia. Selain itu, penanaman kopi yang dilakukan memiliki tujuan konservasi agar tak terjadi longsor.
Usai puas menikmati kopi, traveler dapat menuju Danau Tamblingan. Berbeda dengan danau-danau lainnya yang dikelola untuk tujuan wisata massal, Danau Tamblingan ini lebih disukai para wisatawan yang ingin menepi dari keramaian. Suasananya juga mendukung karena dikelilingi hutan.
Di dekat danau ini juga ada kompleks pura yaitu Pura Dalem Tamblingan, Pura Endek, Pura Sang Hyang Kawuh, Pura Gubug, Pura Naga Loka, Pura Embang, dan lain-lain. Kehadiran pura ini membuat wisata spiritual di sana semakin lengkap.
3. Hari ketiga: melihat lumba-lumba di Pantai Lovina
![]() |
Kegiatan wajib di Bali Utara adalah melihat lumba-lumba di Pantai Lovina. Untuk dapat melihatnya, traveler perlu bangun sangat pagi.
Perjalanan menggunakan kapal ke tengah laut dimulai pukul 06.00 WITA. Siapkan budget Rp 100 ribu per orang untuk mengikuti tur melihat lumba-lumba ini.
Perjalanan dari bibir pantai menuju laut kira-kira ditempuh dalam waktu 20 menit. Selama di perjalanan, traveler dijamin tak akan bosan karena pemandangan di Lovina begitu cantik.
Traveler dapat melihat matahari terbit serta lautan yang luas. Ombak yang tenang juga membuat perjalanan dengan kapal itu menjadi santai. Sesampainya di lokasi lumba-lumba, traveler akan disambut loncatan-loncatan kecil dari kawanan lumba-lumba hidung botol.
Tur ini berlangsung sekitar 2 jam. Setelah itu, traveler dapat menikmati keindahan Pantai Lovina sebelum melanjutkan perjalanan pulang kembali ke kota asal. Meskipun terkesan singkat, 3 hari di Bali Utara bakal menyegarkan jiwa dan raga dengan bonus makin dekat dengan bestie.
(pin/fem)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!