Kutukan Nyata dari Kuburan Terunyan Bali kepada Bule Nakal

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Kutukan Nyata dari Kuburan Terunyan Bali kepada Bule Nakal

Ahmad Masaul Khoiri - detikTravel
Rabu, 04 Jan 2023 05:01 WIB
Desa Terunyan atau Trunyan Bali
Uang receh di kuburan terbuka di Desa Terunyan Bali (Foto: Ahmad Masaul Khoiri/detikcom)
Denpasar -

Seorang bule nakal merasakan kutukan nyata setelah melanggar norma di kuburan terbuka di Desa Terunyan atau Trunyan, Bali. Ia langsung kembali ke desa segera setelah mengalami kejadian mistis.

Informasi itu kami dapatkan dari I Wayan Sutanya, pemandu yang menemani detikcom saat menyambangi Desa Terunyan beberapa waktu lalu. Dia bilang ada seorang bule Prancis berbuat tak sesuai aturan. Ia melanggar dengan membawa salah satu tengkorak dari kuburan terbuka di Desa Terunyan.

Kutukan mistis itu pun datang tak dalam waktu yang lama. Hotel tempatnya menginap diguncang gempa lokal dengan dahsyat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kepercayaan kita sendiri jelas ada, suatu contoh dulu ada turis dari Prancis membawa tengkorak," kata I Wayan Sutanya.

"Lalu sebelum sampai rumah, pas sampai hotel di Kuta, dia terkena gempa. Orang-orang hotel yang tidak ikut melakukan pun merasakan gempa akibat ulah si bule," dia menambahkan.

ADVERTISEMENT

"Tengkoraknya itu mau loncat-loncat katanya. Satu homestay mengalami gempa bumi," kata dia lagi.

Desa Terunyan atau Trunyan BaliDesa Terunyan atau Trunyan Bali (Foto: Ahmad Masaul Khoiri/detikcom)

"Padahal, tetangga-tetangganya tidak ada yang merasakan. Cuma mereka yang merasakan goyang-goyang dan besok paginya dikembalikan tengkorak itu ke sini," dia menjelaskan.

Meski demikian, kata Sutanya, jika traveler memegang barang yang ada di kuburan terbuka di Desa Terunyan memang diperbolehkan. Bahkan, tengkorak-tengkorak yang sudah dipindahkan, ditata agar bisa jadi latar untuk saat berfoto.

"Jangan mengambil barang-barang yang ada di sini. Mengambil dalam artian dibawa pulang. Kalau kamu mau mengambil dan memegang sepuasnya di sini tidak apa-apa," kata dia.

"Lihat itu tengkorak dipajang di sana memang untuk difoto. Kayak koin dan uang uang kertas kalau mau pegang di sini tidak apa-apa," katanya.

"Nah kalau apapun dari sini dibawa pulang, tanah, uang, atau pepohonan, kalau berani berbuat maka harus berani bertanggung jawab," tegas dia.




(msl/fem)

Hide Ads