Pantai Jerman yang Tak di Jerman Makin Cantik, Turis pun Ramai

Triwidiyanti - detikTravel
Senin, 30 Jan 2023 10:45 WIB
Sunset di Pantai Jerman ( ANTARA FOTO/FIKRI YUSUF)
Badung -

Keberadaan tiga patung ikonik di Pantai Jerman, Jalan Wana Segara, Kelurahan Tuban, Kecamatan Kuta kini menjadi daya tarik baru bagi wisatawan. Seperti diketahui, patung-patung tersebut diberi nama Tri Ratna Amerta, yang terdiri atas Dewa Baruna, Dewi Kwan Im, dan Nyi Roro Kidul.

Sejak tiga patung tersebut dipasang, pengunjung diklaim meningkat. Dari sebelumnya hanya puluhan, kini menjadi sehari mencapai ratusan.

Plt Ketua Pengelola Pantai Jerman I Ketut Werka membeberkan sejak tiga patung tersebut berdiri, pengunjung meningkat tajam. Dari sebelumnya hanya puluhan, kini sehari mencapai ratusan orang.

"Dulu normal bisa nggak ada tamu sama sekali dan hanya pada Sabtu Minggu atau libur nasional sangat lumayan persentasenya. Sekarang kunjungan kalau weekend bisa sampai 1.200 dan kalau rata-rata harian 500 sampai 800, weekend 1200," beber pria yang juga Kelian Adat Banjar Segara, Kuta ini ditemui di Pantai Jerman, Minggu (29/1/2023).

Ratusan warga lokal dan wisatawan nampak menikmati tiga patung ikonik di objek wisata Pantai Jerman, yang berlokasi di Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali. (Triwidiyanti/detikBali) Foto: Ratusan warga lokal dan wisatawan nampak menikmati tiga patung ikonik di objek wisata Pantai Jerman, yang berlokasi di Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali. (Triwidiyanti/detikBali)

Werka melanjutkan, pengunjung Pantai Jerman didominasi turis lokal. Yakni berkisar 70 persen.

Selain spot ikonik baru berupa patung berukuran 'raksasa' tadi, Pantai Jerman juga bertambah baik dari sisi fasilitas. Salah satunya area parkir yang luas.

"Parkir secara keseluruhan sudah memenuhi kebutuhan," kata Werka.

"Fasilitas ke depan akan menyempurnakan Pantai Jerman. Kami punya toilet dan shower standar internasional, khusus sisi kebersihan kami jaga. Spot seperti perahu nelayan di Pantai Jerman sebagai penunjang wisatawan berselancar itu juga kami tingkatkan," beber Werka.

Konselir Jerman yang keheranan

Kita kulik lagi keheranan konselir Jerman Olaf Scholz saat moen KTT G20 lalu. Dia kaget saat tahu ada pantai dengan nama Jerman namun lokasinya di Bali.

Asal mula pantai ini berkaitan erat dengan pembangunan Bandara I Gusti Ngurah Rai. Saat itu, Bandara I Gusti Ngurah Rai dibangun tahun 1930 oleh Departemen Voor Verkeer en Waterstaats semacam Departemen Pekerjaan Umum.

Ni Luh Gede Sri Mediastuti SE, selaku wakil rakyat DPRD Badung Dapil Kuta menceritakan awal mula nama Pantai Jerman. Kala itu banyak orang Jerman sebagai kontraktor yang menggarap airport I Gusti Ngurah Rai.

Dijelaskan dia bahwa banyak orang Jerman yang mendirikan rumah/mes karena tinggal di sana dalam jangka waktu yang lama.

---

Artikel ini telah tayang di detikBali.



Simak Video " Video: Penembakan di Badung, WN Australia Tewas dengan 3 Luka Tembak"

(sym/sym)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork