Gunung Ciremai menjadi salah satu tujuan favorit para wisatawan untuk berekreasi sambil menikmati pemandangan alam yang indah.
Gunung ini berlokasi di tiga wilayah kabupaten, yaitu Kabupaten Majalengka, Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Cirebon.
Selain terkenal dengan pesona alamnya yang indah, Gunung Ciremai juga merupakan kawasan lindung yang memiliki berbagai macam kekayaan flora dan fauna langka. Simak lebih lanjut mengenai Gunung Ciremai berikut ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lokasi Gunung Ciremai
Dilansir situs kuningankab.go.id, Gunung Ciremai termasuk ke dalam wilayah administratif Kabupaten Kuningan dan Majalengka dengan luas +15.500 hektare dan berbatasan langsung dengan 25 desa di Kabupaten Kuningan dan 20 desa di Kabupaten Majalengka.
Lokasi Gunung Ciremai hanya berjarak sekitar 24 km dari pusat kota Majalengka, tepatnya berada di Desa Bantaragung, Kecamatan Sindangwangi, Kabupaten Majalengka.
Bagi wisatawan yang datang dari arah Jakarta dengan menggunakan kendaraan umum, dapat naik bis jurusan Cikijing, kemudian turun di Pasar Maja.
Setelah itu, lanjutkan perjalan dengan menyewa mobil pick up menuju Apuy/Argalingga untuk tiba di jalur pendakian Gunung Ciremai.
Sejarah Gunung Ciremai
Gunung Ciremai merupakan gunung tertinggi di Jawa Barat dengan ketinggian 3.088 mdpl.
Gunung ini merupakan salah satu gunung di Indonesia yang kerap menjadi destinasi favorit para pendaki dan wisatawan karena terkenal dengan panorama alamnya yang indah.
Awalnya, Gunung Ciremai dikenal dengan nama Gunung Gede. Hal ini karena Gunung Ciremai memiliki bentuk yang sangat besar dan merupakan gunung tertinggi di Jawa Barat. Namun, namanya akhirnya berubah menjadi Gunung Ciremai.
Konon, nama Gunung Ciremai berasal dari kata pencecereman yang artinya perundingan para wali. Sebab, masyarakat percaya bahwa pada masa itu Wali Songo datang ke puncak Gunung Ciremai untuk melakukan perundingan.
Namun, banyak juga masyarakat yang mempercayai bahwa nama Gunung Ciremai berasal dari buah kecil berwarna merah dengan rasa asam yang banyak tumbuh di daerah Jawa Barat kala itu, yaitu buah cereme (Phyllanthus acidus).
Harga Tiket dan Jam Buka Gunung Ciremai
Tempat Wisata Gunung Ciremai buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 15.00 WIB. Biaya atau tiket masuk ke gunung Ciremai pun bervariasi untuk wisatawan lokal maupun mancanegara.
Berikut rincian harga tiket masuk ke Gunung Ciremai.
- Wisatawan Lokal: Rp 5.000 hingga Rp 7.500 di hari libur/weekend
- Rombongan Lokal: Rp 3.000 hingga Rp 4.500 pada hari libur/weekend
- Turin Mancanegara: Rp 150.000 hingga Rp 225.000 pada hari libur/weekend
- Rombongan Mancanegara Rp 100.000 hingga Rp 150.000 pada hari libur/weekend
Daya Tarik dan Pesona Gunung Ciremai
Terdapat berbagai macam pesona dan daya tarik Gunung Ciremai bagi para wisatawan, di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Habitat Berbagai Flora Unik
Salah satu daya tarik dan pesona gunung Ciremai adalah terdapat berbagai macam jenis flora atau tumbuhan unik yang memanjakan mata.
Hutan Gunung Ciremai memiliki lebih dari 119 koleksi tumbuhan yang terdiri dari 40 koleksi tumbuhan anggrek, seperti jenis anggrek Calanthe triplicata, Maxis iridifolia, Cymbidium sp. dan masih banyak lagi.
Selain itu, terdapat pula 79 koleksi tumbuhan unik lainnya, seperti tumbuhan kantong semar (Nepenthaceae) dan dadap jingga (Erythrina sp).
2. Terdapat Beragam Satwa Langka
Gunung Ciremai juga merupakan habitat dari berbagai satwa langka yang dilindungi, seperti Macan Kumbang, Elang Jawa, Kijang, Kera Ekor Panjang, Elang Hitam, Ular Sanca, dan berbagai satwa lainnya.
Selain itu, kawasan Gunung Ciremai ini juga menjadi habitat bagi 20 jenis burung yang terancam punah, di antaranya yaitu poksai kuda (Garrulax rufifrons), cica matahari (Crocias albonotatus), celepuk jawa, dan masih banyak lagi.
Hal ini membuat kawan Gunung Ciremai merupakan kawan yang dilindungi.
3. Panorama Alam yang Indah
Daya tarik lainnya dari Gunung Cermai adalah panorama alamnya yang indah. Gunung Ciremai merupakan salah satu tempat terbaik untuk melihat keindahan matahari terbit maupun terbenam.
Selain itu, kawasan Gunung Ciremai juga memiliki air terjun yang indah serta dilengkapi pemandian air panas.
4. Wisata Sejarah
Selain terkenal dengan pesona alamnya yang indah, Gunung Ciremai juga menjadi salah satu pusat wisata bernilai sejarah di Jawa Barat.
Sebab, di Gunung Ciremai terdapat berbagai situs sejarah yang dikeramatkan oleh masyarakat, seperti Situ Sangiang, Sumur Tujuh, Situ Ayu Lintang, Sumur Cikajayan dan Gunung Pucuk (Argapura).
5. Fasilitas yang Lengkap
Pengelola Gunung Ciremai juga menyediakan berbagai macam fasilitas yang menarik untuk menunjang kenyamanan para wisatawan.
Di antaranya terdapat basecamp pendakian yang nyaman, tempat penyewaan alat kebutuhan mendaki, tempat ibadah, kamar mandi umum, warung makanan, dan masih banyak lagi.
Nah, itulah sejarah, lokasi, harga tiket masuk dan daya tarik dari Gunung Ciremai.
Panorama alam yang indah serta fasilitas yang lengkap membuat Gunung Ciremai dapat menjadi destinasi wisata yang tepat untuk menghabiskan liburan.
(inf/inf)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol