Kalau Hujan, Air Terjun Ini Warnanya Seperti Darah

Jakarta - Wisata alam di Sumatera Utara yang satu ini cukup unik. Ada sebuah air terjun, di mana kalau hujan kabarnya air yang jernih berubah menjadi berwarna kemerahan.Jika berbicara tentang air terjun di Sumatera Utara, sebagian orang tentu akan mengatakan Air Terjun Sipiso-piso yang ada di Tanah Karo. Padahal air terjun di Sumatera Utara tidak hanya itu saja. Faktanya Sumatera Utara memiliki banyak sekali air terjun, mulai dari air terjun yang biasa hingga yang unik.Salah satu air terjun unik di Sumatera Utara adalah Air Terjun Lae Pendaroh. Air terjun ini berada di Desa Sitinjo, Kecamatan Sitinjo, Kabupaten Dairi. Tepatnya berada di pinggir jalan lintas yang menghubungkan antara Sidikalang dengan Samosir. Sehingga sangat mudah sekali untuk dikunjungi. Bahkan tidak ada pungutan biaya apapun di air terjun ini.Air Terjun Lae Pendaroh ini terlihat seperti air terjun pada umumnya dengan tinggi air terjun hanya tiga meter dengan debit air yang cukup besar yang menuju langsung ke Lau Renun, salah satu lokasi arum jeram di Kabupaten Dairi. Di sekitar air terjun terdapat formasi bebatuan dan hutan hijau yang masih alami. Di depannya terdapat pula Jembatan Lae Pendaroh dan sebuah gapura berfoto.Meski terasa seperti air terjun biasa yang sederhana, air terjun memiliki satu keunikan, yaitu air terjunnya yang bisa berubah warna terutama setelah hujan turun. Karena biasanya setelah hujan air terjun ini airnya akan berubah menjadi merah seperti darah sehingga dinamakanlah Pendaroh atau darah. Sungguh air terjun yang sangat unik sekali.