Wisata di Bulan Ramadan, Datang ke Bayt Al Quran di TMII

Bayt Al Quran merupakan museum yang menyimpan aneka mushaf dari dalam dan luar negeri. Museum berada di TMII, Jakarta. Bayt Al Quran tak jauh dari lokasi loket tiket masuk TMII (Kurnia/detikTravel)

Bayt Al Quran mempunyai mushaf Al Quran terbesar dan terkecil di Indonesia. Mushaf tersebut diletakkan di ruangan khusus di dekat bagian informasi museum. Ini adalah mushaf terbesar yang diberi nama Mushaf Wonosobo (Kurnia/detikTravel)

Mushaf terkecil di Indonesia adalah Mushaf Istanbul. Mushaf ini berukuran sekitar 1x1,5 cm dan merupakan hibah dari Istanbul, Turki (Kurnia/detikTravel)

Di dalam museum, ada mushaf yang dibingkai dan dipajang di dinding, diletakkan di dalam peti, serta ditaruh di dalam lemari kaca. Setiap mushaf dilengkapi dengan keterangan yang bisa dibaca wisatawan (Kurnia/detikTravel)

Selain mushaf Al Quran terkecil dan terbesar, Mushaf Istiqlal juga menjadi daya tarik bagi pengunjung. Mushaf ini tampak begitu indah dengan ragam hias dari 27 provinsi di Indonesia (Kurnia/detikTravel)

Di dekat Mushaf Istiqlal, ada Mushaf Al Muchtar yang ditulis oleh Ustaz Misbahul Munir di Malang. Mushaf ini begitu istimewa karena 5 ayat pertama surah Al Alaq ditulis langsung di Jabal Tsur, Arab Saudi, yang merupakan salah satu tempat bersejarah bagi umat Islam (Kurnia/detikTravel)

Mushaf tertua di Indonesia tidak ada di museum ini karena diletakkan di Leiden, Belanda. Tapi, Bayt Al Quran juga punya koleksi mushaf kuno. Ada Mushaf La Lino yang sudah ada sejak skeitar tahun 1800-an (Kurnia/detikTravel)

Musaka Pusaka dengan ukuran teks 50x80 cm diletakkan di dalam pelindung kaca. Dari informasi yang didapat, huruf pertama Basmalah di mushaf ini ditulis oleh Bung Karno dan huruf terakhir surah An Nas ditulis oleh Bung Hatta (Kurnia/detikTravel)

Di lantai 2, wisatawan bisa melihat foto-foto mushaf dengan ragam hias dari berbagai provinsi di Indonesia. Semua foto tersusun rapi dengan sedikit keterangan di bawahnya (Kurnia/detikTravel)

Masjid Bayt Al Quran masih menjadi bagian dari museum. Letaknya ada di lantai bawah. Setiap Jumat, masjid ini selalu ramai dengan jamaah salat Jumat (Kurnia/detikTravel)