Kamu Bernyali? Coba Taklukan Via Ferrata Gunung Parang di Purwakarta

Berbeda dengan gunung pada umumnya, Gunung Parang yang merupakan gunung batu itu menjulang tinggi ke atas hingga ketinggian kurang lebih 1.000 meter. Untuk menaklukannya pengunjung bisa mencoba dengan berbagai cara, mulai dari rock climbing hingga via ferrata alias mendaki dengan menggunakan tangga besi yang tertancap di dinding tebing (Tri/detikTravel)

Sejak dahulu Gunung Parang di Purwakarta sudah populer sebagai tempat pendakian. Namun, barulah sekitar tahun 2002 wisata tersebut dikelola secara baik oleh warga (Tri/detikTravel)

Lewat via ferrata atau tangga buatan, traveler akan diajak untuk mendaki Gunung Parang. Tentunya ini lebih mudah ketimbang rock climbing (Tri/detikTravel)

Via ferrata di Gunung Parang terdiri dari beberapa tingkatan. Mulai dari 100 meter, 300 meter, 400 meter, 500 meter, dan paling tinggi 900 meter (Tri/detikTravel)

Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi dan anaknya pun pernah mencoba wisata via ferrata di Gunung Parang pada Sabtu pekan lalu (17/12/2016). Saat itu mereka berhasil mendaki hingga ketinggian 500 meter (Tri/detikTravel)

Kini wisata via ferrata Gunung Parang kian diminati wisatawan. Tak sedikit dari wisatawan lokal hingga asing yang tertarik datang untuk mencoba (Tri/detikTravel)

Siapa pun diperbolehkan untuk mencoba. Pengunjung cukup mengisi biodata dan formulir kesanggupan sebelum naik ke atas gunung (Tri/detikTravel)

Soal keamanan, pihak operator telah menyiapkan sejumlah peralatan dan pemandu yang siap membimbing dari naik hingga turun gunung (Tri/detikTravel)

Untuk setiap ketinggian harga yang ditawarkan pun berbeda, mulai dari Rp 65 ribu hingga Rp 625 ribu. Bagi kamu yang suka petualangan, wajib coba via ferrata di Gunung Parang (Tri/detikTravel)