Mengenal Tradisi Pindapata Jelang Waisak di Magelang

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!

bg-escape

Magelang - Pindapata telah diadakan di Magelang sebagai rangkaian perayaan Waisak. Prosesi ini dimulai dari Kelenteng Liong Hok Bio.

Pindapata merupakan tradisi kuno sejak zaman Sang Buddha Gautama yang mengandung maksud sebagai derma. Sejak pagi umat Buddha serta para biksu sudah hadir di Kelenteng Liong Hok Bio Magelang (Kurnia/detikTravel)

Tradisi ini diawali dengan menyalakan lilin lima warna. Kemudian dilanjutkan dengan berdoa (Kurnia/detikTravel)

Seperti ini suasana dalam kelenteng usai berdoa. Tampak sekitar 80 hingga 90 biksu mengikuti Pindapata (Kurnia/detikTravel)

Setelah berdoa, para biksu dibagi kelompok untuk berjalan kaki dari kelenteng. Lalu menyusuri kawasan Jalan Pemuda (Kurnia/detikTravel)

Perjalanan yang ditempuh sekitar 2,5 km. Para biksu berjalan sambil membawa semacam periuk logam (Kurnia/detikTravel)

Di atas trotoar warga setempat telah bersiap menyambut para biksu dan memberikan angpao, makanan serta berbagai kebutuhan sehari-hari (Kurnia/detikTravel)

Umat Buddha dan warga setempat tampak senang berbagi. Pindapata pun tampak berlangsung lancar (Kurnia/detikTravel)

Momen ketika para biksu berjalan beriringan sebelum kembali ke Kelenteng Liong Hok Bio. Setelah Pindapata mereka makan bersama di kelenteng (Kurnia/detikTravel)

Mengenal Tradisi Pindapata Jelang Waisak di Magelang

Mengenal Tradisi Pindapata Jelang Waisak di Magelang

Mengenal Tradisi Pindapata Jelang Waisak di Magelang

Mengenal Tradisi Pindapata Jelang Waisak di Magelang

Mengenal Tradisi Pindapata Jelang Waisak di Magelang

Mengenal Tradisi Pindapata Jelang Waisak di Magelang

Mengenal Tradisi Pindapata Jelang Waisak di Magelang

Mengenal Tradisi Pindapata Jelang Waisak di Magelang

detikInet

Ini Harga Resmi Apple Watch Series 11, Ultra 3, dan SE 2025 di Indonesia

detikOto

Tantangan Berat Mobil China Main di Pasar Otomotif Indonesia

detikHealth

Menkes Usul BPJS Kesehatan Tak Perlu Cover Orang Kaya, Ini Alasannya

detikFood

Lokasinya Ngumpet, Pastel Dalam Gang Ini Legendaris Sejak 1989

Wolipop

Tipe Karier Tiap Zodiak, Ini yang Paling Ambisius dan Cepat Naik Jabatan!

detikTravel

Dua Calon Raja Solo Muncul, Tedjowulan: Belum Sah, Tunggu 40 Hari Dulu

Sepakbola

Ronaldo Bilang Mau Jadi Anak Baik, Eh Malah Dikartu Merah

detikFinance

Boneka Labubu Bikin Heboh, Penjualan Melonjak Ribuan Persen

#1

Keraton Solo Memanas! Mangkubumi Dinobatkan Jadi PB XIV

#2

Dua Putra PB XIII Sama-sama Dinobatkan Jadi Raja, Keraton Solo Kembali Bergolak

#3

Dua Calon Raja Solo Muncul, Tedjowulan: Belum Sah, Tunggu 40 Hari Dulu

#4

Maldives Bikin KEK untuk Pariwisata Berkelanjutan

#5

72.528 Pendaki Dalam dan Luar Negeri Kunjungi Rinjani

Lihat Selengkapnya

52

Komentar

Pembegalan Warga Suku Baduy di Jakpus Berbuntut Panjang

25

Komentar

Kisah Sosialita AS Liburan di Bali Berakhir Tragis di Tangan Putrinya

15

Komentar

Drama Menjelang Penobatan Raja Baru Keraton Solo

#1

Keraton Solo Memanas! Mangkubumi Dinobatkan Jadi PB XIV

#2

Dua Putra PB XIII Sama-sama Dinobatkan Jadi Raja, Keraton Solo Kembali Bergolak

#3

Dua Calon Raja Solo Muncul, Tedjowulan: Belum Sah, Tunggu 40 Hari Dulu

#4

Maldives Bikin KEK untuk Pariwisata Berkelanjutan

#5

72.528 Pendaki Dalam dan Luar Negeri Kunjungi Rinjani

Lihat Selengkapnya

Hide Ads