Foto: Kehidupan Perajin Batu Bacan, Nasibmu Kini...

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Foto: Kehidupan Perajin Batu Bacan, Nasibmu Kini...

Wahyu Setyo Widodo - detikTravel
Jumat, 01 Sep 2017 18:50 WIB

Labuha - Hidup segan, mati tak mau. Itulah peribahasa yang menggambarkan tren batu akik di Pulau Bacan. Mari kita lihat lebih dekat bagaimana kehidupan para perajinnya.

Bacan Sakti Gemstone and Friends, inilah kios perajin batu akik yang detikTravel kunjungi sewaktu berada di Pulau Bacan, Halmahera Selatan. Nama batu bacan yang sempat ngetren, diambil dari nama pulau iniΒ  (Wahyu/detikTravel)

Kondisi kios perajin ini lengang. Tidak banyak aktivitas di sana. Tetap ada, tetapi tidak seintens dulu. Alat-alat untuk memroses batu akik disiapkan (Wahyu/detikTravel)

Salah satu pekerja, bernama Aci Johan terlihat sedang memoles potongan batu bacan agar lebih halus lagi permukaannya. Aci Johan mengaku pendapatannya turun drastis seiring menurunnya tren batu akik di Indonesia (Wahyu/detikTravel)

Sebelumnya, bahan batu yang masih 'mentah' dipotong menjadi ukuran yang lebih kecil lagi. Semua dikerjakan Aci Johan sendiri, dibantu 3 orang rekannya (Wahyu/detikTravel)

Alat-alat yang digunakan masih sangat sederhana. Maklum, mereka masih skala industri rumahan (Wahyu/detikTravel)

Aci Johan bahkan menggosok batu akik dengan permukaan bambu. Katanya, agar batu akik makin mengilap secara alami. Proses memroses batu hingga siap pakai butuh sekitar 3-4 hari (Wahyu/detikTravel)

Harga 1 cincinnya berkisar antara Rp 100 ribu sampai yang paling mahal sekitar Rp 1,5 Juta. Jauh turun dibandingkan saat masih ngetren dulu (Wahyu/detikTravel)

Aci Johan mengaku kini hanya bisa mengantongi Rp 1-2 Juta per bulannya dari berjualan batu akik. Meski pendapatannya turun, dia masih bersyukur sembari berharap harga batu akik kembali naik (Wahyu/detikTravel)

Sekarang, hanya orang-orang yang betul-betul kolektor yang membeli batu akik. Meski perlahan, harga batu akik mulai membaik dandiharapkan bisa menggerakkan roda ekonomi warga setempat (Wahyu/detikTravel)

Foto: Kehidupan Perajin Batu Bacan, Nasibmu Kini...
Foto: Kehidupan Perajin Batu Bacan, Nasibmu Kini...
Foto: Kehidupan Perajin Batu Bacan, Nasibmu Kini...
Foto: Kehidupan Perajin Batu Bacan, Nasibmu Kini...
Foto: Kehidupan Perajin Batu Bacan, Nasibmu Kini...
Foto: Kehidupan Perajin Batu Bacan, Nasibmu Kini...
Foto: Kehidupan Perajin Batu Bacan, Nasibmu Kini...
Foto: Kehidupan Perajin Batu Bacan, Nasibmu Kini...
Foto: Kehidupan Perajin Batu Bacan, Nasibmu Kini...
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads