Bandung - Di bawah pohon rindang hutan Babakan Siliwangi, belasan lukisan karya seniman maestro Hassan Pratama terpajang. Penasaran?
Foto Travel
Pameran Lukisan Ini Digelar di Tengah Hutan Babakan Siliwangi

Di bawah pohon rindang hutan Babakan Siliwangi, belasan lukisan karya seniman maestro Hassan Pratama terpajang. Kanvas-kanvas dengan warna-warni seakan menghidupkan kembali suasana hutan yang bersebelahan dengan Sanggar Olah Seni.
Selama ini, Hassan memiliki minat khusus pada lingkungan hidup, sehingga pameran tunggalnya kali ini bertajuk 'Tree of Life.' Baginya, pameran ini bentuk eksplorasi seniman selama pandemi COVID-19 yang juga memberi dampak di dunia seni dan budaya.
Setidaknya ada 15 hasil karya Hassan yang ditampilkan. Seluruhnya berbentuk abstrak dan punya makna lingkungan yang ia eksplor dengan memasukkan warna terang gelap hingga corak pepohonan.Β
Kurator Eddy Hermanto pada catatan kuratorialnya menyebut, bentuk seni lukis dari apa yang dikerjakan oleh pelukis merupakan sesuatu yang mau tidak mau harus berkomunikasi dengan apresiatornya. Atau sebaliknya, apresian mampu mengapresiasi karya seni tersebut.
Lewat pandangannya itu, menurut Eddy kiranya seni lukis bukan sekedar konsumsi visual yang menghadirkan keindahan semata, namun paling tidak dapat memberikan pencerahan. Termasuk karya-karya lukis yang dibuat perupa Hassan Pratama.
Eddy menuturkan, bahasa rupa yang diemban Hassan dalam pameran tunggalnya ini merupakan karakter penggambaran aspek lingkungan hidup yang memberikan dampak kuat bagi kehidupan. Maka dari itu, meskipun berbentuk abstrak, Hassan tetap memunculkan corak pepohonan di tiap-tiap hasil lukisannya.
Meskipun cuaca hujan, lukisan-lukisan Hassan tak lantas dipindah tempat. Ia membiarkan lukisan-lukisannya itu menyatu dengan alam dan cuaca tanpa pandang kondisi dan situasi.
Pameran ini dapat dinikmati wisatawan secara cuma-cuma hingga 14 Maret 2021. Lokasi pameran di tempat wisata Babakan Siliwangi, Jl. Tamansari No. 90 Lb. Siliwangi, Kecamatan Coblong, Kota Bandung.Β
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!