Wajah Modern Stasiun Jatinegara yang Sarat Sejarah

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Foto Travel

Wajah Modern Stasiun Jatinegara yang Sarat Sejarah

Rifkianto Nugroho - detikTravel
Minggu, 26 Sep 2021 12:25 WIB

Jakarta - Stasiun Jatinegara merupakan salah satu stasiun kereta yang ada di Jakarta. Di balik kemegahannya, stasiun ini punya beragam sejarah menarik untuk ditelusuri.

Stasiun Jatinegara merupakan salah satu stasiun kereta yang ada di Jakarta. Di balik kemegahannya, stasiun ini punya beragam sejarah menarik untuk ditelusuri.
Diketahui, bangunan Stasiun Jatinegara sekarang adalah bangunan kedua yang dibangun. Dulunya, Stasiun Jatinegara berada 600 meter dari lokasi yang sekarang.
Stasiun Jatinegara merupakan salah satu stasiun kereta yang ada di Jakarta. Di balik kemegahannya, stasiun ini punya beragam sejarah menarik untuk ditelusuri.
Dahulu, nama Stasiun Jatinegara adalah Meester Cornelis. Daerah Meester Cornelis awalnya merupakan tanah milik seorang pemuka agama Kristen Bernama Cornelis van Senen. Setelah meninggal dunia pada 1661, para pengikutnya mengabadikan nama Meester (majikan) Cornelis sebagai nama wilayah bekas properti tanah milik mendiang.
Stasiun Jatinegara merupakan salah satu stasiun kereta yang ada di Jakarta. Di balik kemegahannya, stasiun ini punya beragam sejarah menarik untuk ditelusuri.
Stasiun Meester Cornelis sendiri diresmikan bersamaan dengan pembukaan jaringan kereta api Batavia (Jakarta)-Meester Cornelis (Jatinegara)-Bekasi pada tanggal 31 Maret 1887 oleh Perusahaan kereta api swasta Bataviaasche Ooster Spoorweg Maatschappij (BOSM). Pada tahun 1909, SS membangun sebuah stasiun baru yang letaknya sekitar 600 meter arah ke timur Stasiun Meester Cornelis eks BOSM. Pembangunan stasiun baru tersebut diberitakan surat kabar Het Niews van den Dag voor Nederlandsch Indie edisi 11 Oktober 1909.
Stasiun Jatinegara merupakan salah satu stasiun kereta yang ada di Jakarta. Di balik kemegahannya, stasiun ini punya beragam sejarah menarik untuk ditelusuri.
Ketika pendudukan Jepang, penamaan wilayah Meester Cornelis diganti menjadi Jatinegara. Ada beberapa pendapat terkait nama Jatinegara. Pertama, karena di daerah tersebut terdapat banyak hutan jati. Kedua, Jatinegara mengacu kepada 'negara sejati' yang dipopulerkan oleh Pangeran Jayakarta. Perubahan nama tersebut pun berdampak terhadap perubahan nama stasiun, yakni Stasiun Jatinegara.
Stasiun Jatinegara merupakan salah satu stasiun kereta yang ada di Jakarta. Di balik kemegahannya, stasiun ini punya beragam sejarah menarik untuk ditelusuri.
Kini bangunan Stasiun Jatinegara kian modern usai direvitalisasi. Stasiun Jatinegara dibuat dengan gaya arsitektur futuristic modern minimalis, yaitu gaya arsitektur Eropa yang menyesuaikan diri dengan kondisi lingkungan di Indonesia. Model ini menggantikan capping stasiun lama peninggalan Staatsspoorwegen. Sejumlah fasilitas pendukung untuk para penumpang kereta pun disediakan, mulai dari elevator dan lift yang ramah ibu hamil, anak-anak, dan juga kelompok difabel. Meski begitu, bangunan lawas stasiun ini masih dipertahankan.
Stasiun Jatinegara merupakan salah satu stasiun kereta yang ada di Jakarta. Di balik kemegahannya, stasiun ini punya beragam sejarah menarik untuk ditelusuri.
Selain penambahan luas pelayanan stasiun, fasilitas ini juga menghilangkan level crossing yang diubah menjadi overpass. Jika selama ini penumpang harus menyeberangi rel jika berpindah peron, maka dengan overpass pengguna jasa lebih mudah dan aman jika melakukan perpindahan peron. Stasiun Jatinegara kini memiliki 8 jalur dan 4 peron. Adapun jalur 1 dan 2 untuk KRL arah Manggarai, jalur 3 dan 4 untuk KAJJ arah Manggarai, jalur 5 dan 6 untuk KAJJ arah Pasar Senen, dan jalur 7 dan 8 untuk KRL arah Pasar Senen.
Stasiun Jatinegara merupakan salah satu stasiun kereta yang ada di Jakarta. Di balik kemegahannya, stasiun ini punya beragam sejarah menarik untuk ditelusuri.
Sementara itu, bekas bangunan stasiun Jatinegara yang dulu, sekarang digunakan sebagai UPT Resor 1.9 Listrik Aliran Atas Jatinegara. Tidak ada perubahan dalam bentuk bangunan, cuma bagian dalam lebih dimanfaatkan dan dibersihkan demi kenyamanan dan keamanan resor listrik. Dan tidak bisa dimasuki oleh umum.
Stasiun Jatinegara merupakan salah satu stasiun kereta yang ada di Jakarta. Di balik kemegahannya, stasiun ini punya beragam sejarah menarik untuk ditelusuri.
Sebagai salah satu bangunan yang sarat akan sejarah, Stasiun Jatinegara pun telah ditetapkan sebagai bangunan cagar budaya yang terdaftar di Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata. Di tengah perubahan zaman dan meningkatnya mobilisasi masyarakat, Stasiun Jatinegara masih berdiri sebagai stasiun yang menjadi penghubung daerah penyangga Ibu Kota dengan Jakarta.
Wajah Modern Stasiun Jatinegara yang Sarat Sejarah
Wajah Modern Stasiun Jatinegara yang Sarat Sejarah
Wajah Modern Stasiun Jatinegara yang Sarat Sejarah
Wajah Modern Stasiun Jatinegara yang Sarat Sejarah
Wajah Modern Stasiun Jatinegara yang Sarat Sejarah
Wajah Modern Stasiun Jatinegara yang Sarat Sejarah
Wajah Modern Stasiun Jatinegara yang Sarat Sejarah
Wajah Modern Stasiun Jatinegara yang Sarat Sejarah
Hide Ads