Jakarta -
Takjub dan terkejut, mungkin itulah kata yang terlontar begitu pertama kali turis tiba di Remboken, Sulut. Rerumputan hijau beratapkan langit biru, membuat mereka serasa di luar negeri.
Rumah Kuning, Remboken
|
Takjub dan terkejut, mungkin itulah kata yang terlontar begitu pertama kali turis tiba di Remboken, Sulut. Rerumputan hijau beratapkan langit biru, membuat mereka serasa di luar negeri.
Pasar Remboken
|
Takjub dan terkejut, mungkin itulah kata yang terlontar begitu pertama kali turis tiba di Remboken, Sulut. Rerumputan hijau beratapkan langit biru, membuat mereka serasa di luar negeri.
Pipa Gas Pertamina
|
Takjub dan terkejut, mungkin itulah kata yang terlontar begitu pertama kali turis tiba di Remboken, Sulut. Rerumputan hijau beratapkan langit biru, membuat mereka serasa di luar negeri.
Takjub dan terkejut, mungkin itulah kata yang terlontar begitu pertama kali turis tiba di Remboken, Sulut. Rerumputan hijau beratapkan langit biru, membuat mereka serasa di luar negeri.Takjub dan terkejut, mungkin itulah kata yang terlontar begitu pertama kali turis tiba di Remboken, Sulut. Rerumputan hijau beratapkan langit biru, membuat mereka serasa di luar negeri.Takjub dan terkejut, mungkin itulah kata yang terlontar begitu pertama kali turis tiba di Remboken, Sulut. Rerumputan hijau beratapkan langit biru, membuat mereka serasa di luar negeri.
(travel/travel)
Komentar Terbanyak
Study Tour Dilarang, Bus Pariwisata Tak Ada yang Sewa, Karyawan Merana
Penumpang Pria yang Bawa Koper saat Evakuasi Pesawat Dirujak Netizen
Koper Penumpangnya Ditempeli Stiker Kata Tidak Senonoh, Transnusa Buka Suara