Jakarta -
Letusan pertamanya tercatat dalam sejarah terjadi pada tahun 1772, dan terakhir pada November 2002. Gunung ini masih terbilang aktif, namun keindahannya tak boleh ditinggalkan begitu saja.
lembah
|
Letusan pertamanya tercatat dalam sejarah terjadi pada tahun 1772, dan terakhir pada November 2002. Gunung ini masih terbilang aktif, namun keindahannya tak boleh ditinggalkan begitu saja.Β Β
medan berbatu1
|
Letusan pertamanya tercatat dalam sejarah terjadi pada tahun 1772, dan terakhir pada November 2002. Gunung ini masih terbilang aktif, namun keindahannya tak boleh ditinggalkan begitu saja.Β Β
berpose di danau papandayan
|
Letusan pertamanya tercatat dalam sejarah terjadi pada tahun 1772, dan terakhir pada November 2002. Gunung ini masih terbilang aktif, namun keindahannya tak boleh ditinggalkan begitu saja.Β Β
akar, tanah kering
|
Letusan pertamanya tercatat dalam sejarah terjadi pada tahun 1772, dan terakhir pada November 2002. Gunung ini masih terbilang aktif, namun keindahannya tak boleh ditinggalkan begitu saja.Β Β
tim papandayan
|
Letusan pertamanya tercatat dalam sejarah terjadi pada tahun 1772, dan terakhir pada November 2002. Gunung ini masih terbilang aktif, namun keindahannya tak boleh ditinggalkan begitu saja.Β Β
hamparan edelweiss pondok salada
|
Letusan pertamanya tercatat dalam sejarah terjadi pada tahun 1772, dan terakhir pada November 2002. Gunung ini masih terbilang aktif, namun keindahannya tak boleh ditinggalkan begitu saja.Β Β
lembah papandayan1
|
Letusan pertamanya tercatat dalam sejarah terjadi pada tahun 1772, dan terakhir pada November 2002. Gunung ini masih terbilang aktif, namun keindahannya tak boleh ditinggalkan begitu saja.Β Β
danau papndayan1
|
Letusan pertamanya tercatat dalam sejarah terjadi pada tahun 1772, dan terakhir pada November 2002. Gunung ini masih terbilang aktif, namun keindahannya tak boleh ditinggalkan begitu saja.Β Β
img_20111013142011_4e96912be3200.jpg
|
Letusan pertamanya tercatat dalam sejarah terjadi pada tahun 1772, dan terakhir pada November 2002. Gunung ini masih terbilang aktif, namun keindahannya tak boleh ditinggalkan begitu saja.Β Β
Letusan pertamanya tercatat dalam sejarah terjadi pada tahun 1772, dan terakhir pada November 2002. Gunung ini masih terbilang aktif, namun keindahannya tak boleh ditinggalkan begitu saja.Β Β Letusan pertamanya tercatat dalam sejarah terjadi pada tahun 1772, dan terakhir pada November 2002. Gunung ini masih terbilang aktif, namun keindahannya tak boleh ditinggalkan begitu saja.Β Β Letusan pertamanya tercatat dalam sejarah terjadi pada tahun 1772, dan terakhir pada November 2002. Gunung ini masih terbilang aktif, namun keindahannya tak boleh ditinggalkan begitu saja.Β Β Letusan pertamanya tercatat dalam sejarah terjadi pada tahun 1772, dan terakhir pada November 2002. Gunung ini masih terbilang aktif, namun keindahannya tak boleh ditinggalkan begitu saja.Β Β Letusan pertamanya tercatat dalam sejarah terjadi pada tahun 1772, dan terakhir pada November 2002. Gunung ini masih terbilang aktif, namun keindahannya tak boleh ditinggalkan begitu saja.Β Β Letusan pertamanya tercatat dalam sejarah terjadi pada tahun 1772, dan terakhir pada November 2002. Gunung ini masih terbilang aktif, namun keindahannya tak boleh ditinggalkan begitu saja.Β Β Letusan pertamanya tercatat dalam sejarah terjadi pada tahun 1772, dan terakhir pada November 2002. Gunung ini masih terbilang aktif, namun keindahannya tak boleh ditinggalkan begitu saja.Β Β Letusan pertamanya tercatat dalam sejarah terjadi pada tahun 1772, dan terakhir pada November 2002. Gunung ini masih terbilang aktif, namun keindahannya tak boleh ditinggalkan begitu saja.Β Β Letusan pertamanya tercatat dalam sejarah terjadi pada tahun 1772, dan terakhir pada November 2002. Gunung ini masih terbilang aktif, namun keindahannya tak boleh ditinggalkan begitu saja.Β Β
(travel/travel)
Komentar Terbanyak
Kronologi Penumpang Lion Air Marah-marah dan Berteriak Ada Bom
Koper Penumpangnya Ditempeli Stiker Kata Tidak Senonoh, Transnusa Buka Suara
PHRI Bali: Kafe-Resto Putar Suara Burung Tetap Harus Bayar Royalti