Selain Colosseum di Italia dan Piramida Giza di Mesir, banyak peninggalan kuno lain yang tak kalah menarik. Walaupun bentuknya sudah berupa puing-puing, berbagai reruntuhan kuno berikut ini tetap asyik untuk dikunjungi.
Dilansir detikTravel dari CNN, Kamis (12/3/2015) berikut 6 reruntuhan kuno di dunia yang turis tidak tahu:
1. Mycenae, Yunani
(CNN)
|
Kerajaan Mycenaean yang ada di situs ini, dulunya berjaya dan sangat berperan penting dalam peradaban kuno. Bagian istana kerajaan inilah yang sekarang telah menjadi puing-puing.
Namun, sebuah gerbang bernama Lion Gate masih berdiri kokoh sejak tahun 1300 SM. Ada pula reruntuhan makam yang berbentuk seperti sarang lebah yang hingga saat ini masih digali dan terus diteliti.
2. Pemakaman Tarquinia dan Cerveteri, Italia
(CNN)
|
Pemakaman Tarquinia dan Cerveteri ini sama-sama terletak di pesisir Tyrrhenian, Lazio, Italia. Beberapa makam bentuknya seperti monumen batu dengan gundukan rumput di atasnya. Pada bagian tembok makam juga terdapat lukisan yang menggambarkan kehidupan bangsa Etruskan di masa lalu.
3. Jerash, Yordania
(CNN)
|
Pada abad ke-2, Jerash adalah sebuah kota yang makmur. Beberapa ratus tahun kemudian kotanya mulai hancur, lalu di abad ke-19, Jerash pun terkubur. Kota ini mulai diketahui keberadaannya saat arkeolog mulai melakukan penggalian pada tahun 1920-an.
4. Kuil Mnajdra dan Hagar Qim, Malta
(CNN)
|
Mnajdra dan Hagar Qim ada di dekat Kota Qrendi dan disebut sebagai kuil yang paling bagus. Bagian tertua dari Mnajdra dibangun sebelum 2500 SM, begitu pula dengan Hagar Qim.
5. Situs Arkeologi Carthage, Tunisia
(CNN)
|
Bangsa Romawi kemudian kembali membangun Carthage dan akhirnya digunakan sebagai pelabuhan perdagangan di teluk Tunisia selama berabad-abad. Salah satu daya tarik utama tempat ini adalah pemandian Antonine bangsa Romawi serta pemakaman bangsa Punic.
6. Hattusha, Turki
(CNN)
|
Kerajaan Het diyakini menjadi yang terkuat sekitar 1600 hingga 1200 SM. Namun, saat ini yang tersisa adalah puing-puing bangunan dan lebih dari 25 ribu arsip kuno. Salah satu arsip yang terkenal adalah Perjanjian Kadesh yang dilakukan antara penduduk Het dan Mesir.
Kini, Hattusha difungsikan menjadi area museum arkeologi yang terbuka untuk semua wisatawan. Tak jauh dari museum ini juga terdapat batu ukir yang luar biasa indah.
Halaman 2 dari 7
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum