Melansir CNN Style, Senin (4/12/2017), inilah fakta yang membuat foto dari sebuah buku baru yang diterbitkan oleh Imperial War Museums (IWM) begitu mempesona. Foto-foto ini masih dalam keadaan semula dan tidak didaur ulang atau tidak diwarnai.
"Anda melihat dengan tepat apa yang telah difoto. Saya tahu yang umum jika melihat foto-fotonya berwarna hitam putih, tapi ini adalah yang sebenarnya," kata penulis buku, Ian Carter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Sekitar setengah dari mereka hilang dan kami tidak tahu dimana mereka," kata Carter.
Foto-foto itu diberi mandat untuk dipublikasikan di majalah Amerika yang dicetak berwarna. Tapi, tidak semuanya akan diterbitkan selama perang dan foto tersebut diambil sebagai gambar spesial karena bersama dengan kamera putih dan hitam biasa.
"Mereka memiliki jumlah film yang sangat terbatas dan harus sangat berhati-hati menggunakannya. Oleh karena itu, mereka harus memiliki film itu di kamera terpisah dan menggunakannya untuk beberapa foto saat mengambil gambar dengan kamera hitam dan putih," kata Carter.
![]() |
Foto atau cuplikan warna-warni dari Perang Dunia II memang telah ada beberapa waktu lampau. Namun gambar-gambar ini benar-benar menunjukkan kepada dunia seperti orang-orang melihatnya pada saat itu.
"Ketika Anda melihat mereka, mereka terlihat hampir seperti mereka diambil kemarin atau dipancarkan kembali. Rasanya agak aneh dan shock melihat fotografi warna dari Perang Dunia II," kata Carter.
![]() |
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!