Tempat Favorit Turis Korea Selatan di Filipina

Cebu - Walau mempunyai Pulau Jeju yang terkenal, warga Korea Selatan tetap pergi liburan ke tempat lain. Salah satu favorit mereka adalah Pulau Cebu di Filipina.

Jika traveler penggemar drama Korea, pasti sering kali mendengarkan kata-kata Pulau Cebu. Ya, orang Korea Selatan memang menyukai pulau yang berada di Filipina ini.

detikTravel berkesempatan berkunjung ke Filipina atas undangan Philippine Department of Tourism dan Philippines Airlines berkunjung ke Pulau Cebu. Pulau ini dikenal sebagai Pulau terpadat nomor 2 di Filipina.

Pantauan detikTravel selama perjalanan mengitari Kota Cebu, memang terlihat begitu ramai warga asing yang berkunjung ke destinasi-destinasi di Cebu dan itu didominasi oleh warga Korea. Tidak hanya destinasi kota, namun mereka juga menikmati laut di Cebu.

Cebu memiliki beberapa pulau cantik yang sering menjadi rekomendasi untuk siapapun yang ingin liburan ke Cebu. Salah satunya adalah Pulau Nalusuan dan Hilutungan. Adapun aktivitas yang dilakukan para turis di sini adalah snorkling dan diving.

Pemandangan bawah laut Pulau Hilutungan (Syanti/detikTravel)

Jipoi, salah satu guide yang sering membawa turis juga membenarkan, bahwa Cebu adalah destinasi favorit dan sangat terkenal di Korea.

"Warga Korea memang sangat suka berlibur di sini, karena di sana Cebu sangat terkenal," ungkap Jipoi kepada detikTravel.

BACA JUGA: Masjid Sittie Maryam Cebu, Wajah Islam di Filipina

Selain terkenal, ternyata ada alasan lain kenapa warga Korea sangat suka liburan di Pulau Cebu.

"Warga Korea suka liburan ke Cebu, apalagi datang ke Pulau Nalusuan. Alasannya adalah di sini mereka bisa berenang ditemani banyak ikan," tambah Jipoi.

Turis Korea (Syanti/detikTravel)

Jipoi juga mengungkapkan bahwa dia diharuskan bisa bahasa Korea oleh atasannya untuk bisa melayani para turis Korea. Dia juga menuturkan bagaimana cara dia belajar berbahasa Korea

Tidak hanya Jipoi yang bisa berbahasa Korea, hampir semua guide lokal yang membawa rombongan turis, sangat lancar berbahasa Korea dan bahasa Inggris.

"Saya diwajibkan bisa berbahasa Korea oleh atasan. Caranya adalah dengan mencatat kata-kata sulit dan menghafal kamus. Kemudian saya mempraktekannya ke setiap warga Korea yang saya temui," jelas Jipoi. (sym/aff)