Lihat Tulip Nggak Usah ke Belanda, Taiwan Saja!

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Laporan dari Taiwan

Lihat Tulip Nggak Usah ke Belanda, Taiwan Saja!

Kurnia Yustiana - detikTravel
Kamis, 14 Mar 2019 16:30 WIB
Bunga tulip di Chung She Flower Garden, Taichung (Kurnia/detikcom)
Taichung - Wisata kebun bunga tulip identik dengan Belanda. Namun tanpa ke Belanda, traveler juga bisa melihat keindahan kebun bunga tulip berwarna-warni di Taiwan.

Tempat wisata di Taiwan ada banyak yang menarik buat dieksplor. Di sisi tengahnya Taiwan, tepatnya di kawasan Distrik Houli, Taichung, ada kebun bunga yang wajib dikunjungi. Kebun bunga tersebut dikenal sebagai Chung She Flower Garden.

Chung She Flower Garden luasnya mencapai 6 hektar dan ditumbuhi berbagai macam bunga. Salah satu yang menjadi daya tarik utama bagi wisatawan adalah bunga tulip.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan metode khusus dan suhu udara cukup mendukung, kebun ini berhasil menanam tulip hingga bermekaran di dataran rendah. Ada 300.000 tulip dengan beragam jenis yang ditanam di kebun. Biasanya akan mekar setiap bulan Januari hingga Maret di Taiwan.

 (Kurnia/detikcom) (Kurnia/detikcom) Foto: undefined


detikcom berkunjung kemari beberapa waktu lalu. Di sisi depan wisatawan sudah disambut dengan tembok bunga yang indah. Setelah membeli tiket, lanjut berjalan ke area kebun. Segera terlihat hamparan bunga warna-warni yang begitu memanjakan mata.

Tulip-tulip yang akan mekar dan sudah bermekaran menjadi pemandangan yang menawan. Ada tulip warna kuning, pink, merah, putih hingga ungu.

(Kurnia/detikcom)(Kurnia/detikcom) Foto: undefined


Bunga-bunga tulip di sini pun tampak begitu terawat. Rasanya tak bosan berlama-lama memandanginya. Apalagi udara di sini juga sejuk, pas sekali buat jalan-jalan santai sambil melihat keindahan kebun.

Selain tulip, masih banyak bunga lainnya yang sayang dilewatkan. Mulai dari bunga lily, marigold, salvia merah, lavender, iris Belanda dan masih banyak lagi. Tak hanya hamparan bunga, ada pula tembok bunga dan tanaman yang dibentuk seperti boneka.

Spot fotonya juga beragam. Di antara hamparan lavender misalnya, dipasang replika piano putih dari kayu lengkap dengan kursinya. Jadi traveler bisa berpose seperti sedang main piano di tengah kebun lavender bernuansa ungu. Keren!

(Kurnia/detikcom)(Kurnia/detikcom)

Masih ada lagi post foto dengan kincir angin seperti di Belanda, patung, cottage kecil, ayunan sampai terowongan berhias bunga. Mau foto berlatar pegunungan pun bisa, karena terlihat pula dari kebun ini. Pastinya traveler bakalan punya banyak foto bagus setelah berkunjung kemari.

Meskipun kebun ini ramai dikunjungi wisatawan, baik untuk berfoto maupun sekadar menikmati keindahannya, kerapihan dan kebersihan kebun tetap terjaga. Bunga-bunganya tetap indah, seperti jauh dari tangan-tangan yang usil.

BACA JUGA: Traveler Pecinta Belanja di Taiwan Wajib Mampir ke Sini!

Area kebun sendiri memang dibuat rapi, sehingga traveler bisa bebas berkeliling, mendekat dan berfoto. Jalan setapak antar jejeran bunga juga tak terlalu sempit, jika berhati-hati tentunya tak akan menginjak bunga di sebelahnya.

Puas berkeliling kebun, traveler dapat mengunjungi family fun park dan playground buat anak-anak. Kalau sudah lapar, saatnya bersantap. Di sini tersedia restoran BBQ all you can eat dengan menu beragam.

(Kurnia/detikcom)(Kurnia/detikcom) Foto: undefined


Nah, berkunjung ke Chung She Flower Garden, biayanya 150 NTD (Rp 70 ribu) di bulan Januari-Maret dan 120 NTD (Rp 55 ribu) di bulan April-Desember. Kebun ini memang selalu buka di berbagai musim. Namun memang bunga-bunga yang bermekaran akan berbeda tergantung musimnya.

Cara ke Chung She Flower Garden, Taichung:

Untuk mencapainya silakan naik kereta menuju Stasiun Houli, kemudian dilanjutkan dengan naik taksi. Atau bisa juga turun di Stasiun Taian, kemudian jalan kaki ke arah barat sekitar 20 menit.



(krn/fay)

Hide Ads