Pasti kamu sudah tidak asing dengan nama Yakuza. Yakuza merupakan suatu sindikat terorganisir di Jepang yang sudah berusia ratusan tahun. Bisa dibilang, mafia ala Jepang.
Satu hal yang pasti tak lepas dari Yakuza adalah tato. Inilah ciri khas Yakuza yang sudah mendunia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
BBC mewawancarai seorang pria bernama Anton Kusters. Anton adalah seorang seniman visual yang pernah bekerjasama dengan Yakuza pada tahun 2009-2011. Seperti dilansir detikcom dari BBC, Kamis (3/10/2019) Anton menceritakan segala hal tentang Yakuza termasuk soal tato.
"Bekerja dengan mereka adalah hal yang menarik," kata Anton membuka perbincangan.
Yakuza dikenal sebagai kelompok yang terlibat dalam aktivitas kejahatan, semisal prostitusi, judi dan pemerasan. Yakuza pun gemar memeras politisi, pebisnis dan perusahaan.
"Mereka selalu punya alasan untuk melakukan sesuatu dengan cara tertentu atau tidak melakukan sesuatu dengan cara tertentu," ujar Anton.
Hal utama yang Anton cermati saat masih bekerja dengan Yakuza adalah Yakuza tidak bisa hitam dan putih. Yakuza selalu abu-abu.
(Halaman selanjutnya, Yakuza adalah abu-abu)
Maksudnya Yakuza Adalah Abu-abu?
Foto: (BBC/Anton Kusters)
|
"Namun pada saat bersamaan mereka akan terlibat hal-hal buruk," sambungnya.
BACA JUGA: Mengapa Jepang Disebut 'Negeri Matahari Terbit'?
Perbuatan-perbuatan seperti ini menurutnya, membuat Yakuza sulit benar-benar diberantas pada masyarakat. Keberadaan Yakuza masih eksis hingga kini di Jepang.
(Halaman selanjutnya, mengapa Yakuza identik dengan tato?)
Mengapa Yakuza Memakai Tato?
Foto: (BBC/Anton Kusters)
|
Bagi Yakuza, tato bukanlah suatu penanda geng/kelompok tertentu seperti di Amerika Tengah dan Utara. Bagi Yakuza, tato merupakan suatu simbol kejadian yang dialami oleh anggota Yakuza. Suatu simbol yang begitu bermakna, bisa jadi jalan hidupnya atau peristiwa besar dalam hidupnya.
Tato pada anggota Yakuza pun bisa menutupi sekujur tubuh dari punggung, ke bokong, bagian atas paha, hingga lengan. Namun, karena tato mendapat stigma di kalangan masyarakat Jepang, tato kerap berhenti sampai sebelum pergelangan tangan dan lutut.
"Tato bisa dibilang sebagai gambaran pribadi bagi anggota Yakuza," ungkap Anton.
"Ada satu teman saya orang yakuza, dia memiliki gambar ikan koi yang berenang melawan arus kuat. Ternyata dulu, dia pernah mengalahkan musuh yang lebih besar dari badannya," papar Anton.
(Halaman selanjutnya, tato Yakuza mahal harganya)
Berapa biaya membuat tato bagi anggota Yakuza?
Foto: (BBC/Anton Kusters)
|
"Mereka memakai kayu halus dengan empat jarum pada bagian atas, yang ditekan secara manual menggunakan tangan, sekitar dua tusukan per detik. Mereka lantas mengubah-ubah sudutnya tergantung banyaknya lemak pada bagian tubuh," papar Anton.
Kalau dirupiahkan, membuat tato bagi anggota Yakuza bisa menghabiskan uang sampai Rp 175 juta!
(Halaman selanjutnya, respek Yakuza)
Respek Yakuza
Foto: (BBC/Anton Kusters)
|
Jarang sekali anggota Yakuza menato leher dan bagian luar telapak tangan. Sebab, bagian tubuh itu begitu mudah terlihat.
(Halaman selanjutnya, Yakuza dan onsen)
Yakuza dan Onsen
Foto: (iStock)
|
Menurut Anton, anggota-anggota yakuza biasa bertemu di onsen. Sebabnya di dalam onsen, anggota lainnya bisa mengenali dengan siapa mereka berurusan melalui tato pada tubuh.
"Alasan penting lain mengapa mereka bertemu di onsen adalah karena tiada senjata tersembunyi mengingat semua orang telanjang," terang Anton.
Halaman 2 dari 6
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol