Kisah Tragis di Balik Seramnya Pulau Boneka

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Kisah Tragis di Balik Seramnya Pulau Boneka

Femi Diah - detikTravel
Rabu, 04 Mar 2020 19:10 WIB
Ada sebuah pulau yang berisi beragam boneka di Meksiko. Konon kabarnya pulau ini jadi salah satu tempat paling misterius dan menyeramkan di dunia. Penasaran?
Foto: Dok. www.isladelasmunecas.com.
Jakarta -

Meksiko memiliki satu destinasi wisata seram. Itu ada di taman terapung yang disebut sebagai Pulau Boneka yang menyimpan kisah tragis. Pulau Boneka itu merupakan taman buatan berupa chinampa alis taman terapung. Dulu, taman itu dimiliki Julian Santana Barrera.

Dalam prosesnya, taman itu memiliki banyak sekali boneka sehingga memiliki penampakan seram seperti dalam film-film horor. Kok bisa?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Begini kisahnya:

Di tahun 1950-an, Julian memutuskan untuk meninggalkan istri dan keluarganya. Dia pindah ke pulau yang ada di Meksiko itu dan hidup menyendiri.

ADVERTISEMENT

Dia mengklaim pulau itu dihuni hantu gadis kecil yang tewas setelah tenggelam di salah satu danau di sana. Dia mengetahui ada gadis kecil itu melalui suara-suara yang masuk ke telinganya.

Katanya, Julian berupaya untuk menenangkan hantu anak kecil itu dengan mengumpulkan boneka yang ditemukan mengapung di danau itu. Makin lama, dia makin terobsesi untuk menambah koleksi boneka di tempat itu. Makanya, selain memungut boneka-boneka dari danau, dia juga menukar hasil panen dengan boneka kepada penduduk lokal.

Pulau Boneka tak pas untuk anak-anak.  Pulau Boneka tak pas untuk anak-anak. (Dok. islandelasmunecas)

Boneka-boneka itu kemudian digantungkan di pepohonan di seantero pulau itu. Boneka-boneka itu awet hingga sekarang.

Kisah lain juga muncul di balik boneka-boneka itu. Legenda lokal menyebut gadis yang tenggelam di danau itu ditemukan jasadnya oleh Julian. Peristiwa itu membuat Julian trauma dan kehilangan kewarasannya.

Sebagian lain mempercayai kisah itu hanyalah rekaan belaka karena Julian hanya berkhayal. Cerita lain menyatakan Julian pindah ke pulau itu bersama tiga putrinya. Entah bagaimana caranya, salah satu putri Julian tenggelam di danau di tempat tersebut.

Setelah kematian putrinya itu, Julian kerap mendengarkan suara anak kecil. Dia pun mencoba menenangkannya dengan menggantung boneka-boneka tersebut.

Entah mana kisah yang benar. Apapun, pulau itu cukup seram untuk didatangi. Apalagi dengan penampakan boneka dalam keadaan seadanya, ada yang tanpa kepala, tangan, kaki, atau justru hanya kepala.

Jadi Tujuan Turis

Dalam prosesnya pulau itu menjadi tujuan turis. Julian pun pernah bertindak sebagai guide. Julian sih relaks karena menganggap boneka-boneka itu sebagai penjaga gadis kecil yang kerap mengirimkan pesan suara ke telinganya.

Julian hidup di pulau itu hingga 2001. Kematiannya juga misterius. Sebagian menyebut Julian meninggal dunia karena serangan jantung. Namun tak sedikit yang mengabarkan dia meninggal karena tenggelam di danau itu.

Kisah Tragis di Balik Seramnya Pulau BonekaFoto: Dok. www.isladelasmunecas.com.

Traveler yang sempat mampir ke lokasi itu keren untuk disinggahi, namun mereka berpesan agar pengelola memberikan peringatan kepada pelancong kalau tempat itu bisa menimbulkan trauma.

"Pulau itu cukup mengerikan meskipun bagus untuk foto, tetap fokus pikiran kalau itu adalah atraksi untuk turis. Itu sekitar 3-4 jam perjalanan dari Embercado Cuemenco," ujar seorang traveler.

"Ini bukan tempat yang pas untuk anak-anak. Di sana berhantu dan menyimpan kisah sedih."

"Sungguh gila dan mengganggu. Saya membawa putri saya yang berusia 4 tahun ke sana dan saya pikir itu tempat yang penuh dengan boneka lucu dan menyenangkan. Tapi, di sana malah seolah-olah ada orang mati yang kehilangan bonekanya."

Kalian berani singgah?

Halaman 2 dari 2
(fem/ddn)

Hide Ads