Gunung Rainier, Gunung Paling Mematikan di AS

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Gunung Rainier, Gunung Paling Mematikan di AS

Ahmad Masaul Khoiri - detikTravel
Senin, 08 Jul 2024 05:41 WIB
Gunung Rainier
Gunung Rainier (Foto: National Park Service)
Jakarta -

Gunung Rainier dijuluki sebagai gunung paling mematikan di dunia. Bukan perkara lava yang mengintai, namun sapuan lahar dinginnya yang mengerikan.

Gunung Rainier berada di negara bagian Washington, Amerika Serikat (AS). Kendati belum pernah meletus secara signifikan dalam 1.000 tahun terakhir, namun potensi destruktifnya tidak main-main.

Mengutip berbagai sumber, Senin (8/7/2024), Gunung Rainier dilaporkan sebagai gunung berapi aktif dengan puncak yang paling banyak mengalami glasialisasi di Amerika Serikat. Proses itu memunculkan lima sungai besar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Padang rumput bunga liar sub-alpine mengelilingi gunung berapi es, sedangkan hutan purba menyelimuti lereng Gunung Rainier yang lebih rendah. Satwa liar berlimpah di ekosistem taman nasional ini.

Gunung RainierPendaki di Gunung Rainier (Foto: National Park Service)

Tiket masuk Gunung Rainier

Taman Nasional Gunung Rainier telah mengalami peningkatan kunjungan sekitar 40% selama 10 tahun terakhir, yang menyebabkan kepadatan pengunjung selama musim panas dan kerusakan ekosistem.

ADVERTISEMENT

Pada tahun 2024, Taman Nasional Gunung Rainier akan menerapkan sistem reservasi masuk berjangka waktu untuk meningkatkan pengalaman pengunjung ke taman dengan mengurangi waktu tunggu, kemacetan, dan dampak sumber daya di jalur yang disebabkan oleh kepadatan pengunjung.

Setiap koridor memerlukan reservasi kendaraan terpisah. Reservasi masuk berjangka waktu berlaku untuk satu hari, per kendaraan, dan diperlukan sebagai tambahan dari biaya masuk atau tiket masuk taman.

Opsi yang paling umum digunakan adalah biaya satu kendaraan yang memberikan kendaraan non-komersial masuk tanpa batas untuk satu kendaraan dan penumpang selama tujuh hari berturut-turut. Tiket tahunan juga merupakan pilihan populer.

Gunung RainierGunung Rainier (Foto: National Park Service)

Berikut daftar harga tiket Gunung Rainier:

1. Tiket Tahunan Gunung Rainier USD 55 (Rp 895 ribu)
2. Biaya Kendaraan Tunggal Gunung Rainier USD 30 (Rp 488 ribu)
3. Biaya Gunung Rainier "Per Orang", akses tujuh hari USD 15 (244)
4. Biaya Sepeda Motor Gunung Rainier, akses tujuh hari USD 25 (Rp 406 ribu)
5. Biaya Perkemahan, per lokasi, per malam USD 20 (Rp 325 ribu)
6. Biaya Perkemahan kelompok, per grup, per malam USD 60 (Rp 976).

Aktivitas di Gunung Rainier selain mendaki

Aktivitas terbaik di Gunung Rainier adalah mendaki atau trekking. Namun, tiap musim terdapat aktivitas berbeda dan berikut beberapa aktivitas paling populer di sana.

1. Traveler bisa naik balon dengan pemandangan Gunung Rainier. Pengalaman ajaib ini tersedia dari tanggal 1 Mei hingga 29 September
2. Jalur alam bunga liar di Paradise menarik perhatian dunia ke Taman Nasional Gunung Rainier pada bulan-bulan musim panas
3. Naiki sejarah yang hidup dengan tamasya kereta api uap di Mt Rainier Scenic Railroad. Kereta berangkat dari Elbe, Washington
4. Amati pemberian makan tambahan pada musim dingin pada kawanan rusa Yakima. Di sana ada hingga 1.200 ekor yang bermukim di Oak Creek WIldlife Area
5. Dengan lebih dari 482 kilometer hutan belantara yang dilindungi, ada begitu banyak yang dapat dilihat pengunjung di Taman Nasional Gunung Rainier, salah satunya melihat bintang-bintang dan resor ski terbesar di negara bagian Washington ini menawarkan pemandangan yang menakjubkan.

Bahaya Gunung Rainier

Menurut US Geological Survey potensi destruktif dari gunung itu bukan terletak pada aliran lava yang berapi-api. Jika terjadi letusan, aliran lava tidak akan meluas lebih dari beberapa kilometer di luar batas Taman Nasional Gunung Rainier di Barat Laut Pasifik.

Gunung Rainier memiliki jumlah gletser dan salju sekitar yang sangat banyak. Jadi, ada potensi banjir bandang lahar dingin hanya beberapa jam setelah letusan dimulai dan itu bisa menyapu kota di sekitarnya.

Gunung St Helens, yang meletus dahsyat pada Mei 1980, menduduki peringkat kedua paling berbahaya dengan Gunung Rainier di tempat ketiga.




(msl/fem)

Hide Ads