Pesta kebudayaan rakyat Indonesia ini bertema "Pesta Raya Samudra". Lokasinya di Kendari, Sulawesi Tenggara, dimulai hari ini, Senin (3/12/2018).
Kegiatan "Pesta Raya Samudra" digelar pukul 15.30 Wita di Teluk Kendari. Pengisinya adalah tarian khas Sultra seperti Lulo, dan persembahan budaya lokal lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk itu Paraindra ini adalah wadah bagi masyarakat untuk mewujudkan, serta dengan aspek-aspek inilah yang harus diperjuangkan menuju kedaulatan rakyat secara baik dan benar," katanya.
Saat ini, keadaan seni dan budaya, belum maksimal dalam pengelolaanya. Sehingga dengan kegiatan seperti ini diharapkan dapat menjadi wadah ataupun ruang untuk masyarakat memperkenalkan budayanya.
"Melihat kondisi budaya saat ini, yang dikelola belum cukup maksimal, maka ini menjadi alasan Paraindra untuk menyelanggarakan suatu perhelatan yang diberi nama Pesta Raya Samudera di Teluk Kendari," katanya.
Kendari menjadi kota yang dipilih Paraindra untuk kegiatan tersebut, karena pada dasarnya komunikasi dengan masyarakat Kota Kendari sendiri dengan Paraindra cukup baik. Hal tersebut membuka ruang untuk Paraindra memilih Kendari sebagai lokasi untuk digelar Pesta Raya Samudra.
Budaya dalam artian luas, kata Guruh yakni segala produk pikiran dan budi manusia. Namun yang menjadi perhatian pihaknya, budaya yang dimaksud kali ini adalah politik, ekonomi dan budaya.
Dalam hal ini, kata dia, target yang ingin dicapai oleh Tim Paraindra itu sendiri, tidak lain adalah terbentuknya suatu tatanan masyarakat adil dan makmur, khususnya di Kota Kendari.
"Dengan keadilan yang berkemakmuran itulah masyarakat Indonesia dengan segala bentuk budayanya akan berperan penting dalam mewujudkan cita-cita terbentuknya Indonesia Raya di masa depan," katanya.
Guruh menambahkan, dalam kegiatan ini, tidak ada unsur politik di dalamnya, khususnya terkaitan Pilpres 2019. (rdy/msl)
Komentar Terbanyak
Foto: Momen Liburan Sekolah Jokowi Bersama Cucu-cucunya di Pantai
Layangan di Bandara Soetta, Pesawat Terpaksa Muter-muter sampai Divert!
Wapres Gibran di Bali Bicara soal Pariwisata, Keliling Pasar Tradisional