Beragam atraksi telah disiapkan. Semua dirangkum dalam agenda dengan total 14 event utama yang digelar Sulawesi Selatan di tahun ini. Satu event diantaranya masuk dalam Top 10 Wonderful Event Indonesia, yaitu Eight Festival atau Festival Eight (F8). Event ini akan berlangsung 4-8 September di Pantai Losari, Makassar.
Selain itu, ada tiga event lain yang masuk dalam Calendar of Event Wonderful 2019. Yaitu Toraja International Festival, 19-21 Juli di Rantepao, Toraja Utara, kemudian Festival Phinisi, 12-15 September di Bulukumba, dan Festival Takabonerate, 24-28 Oktober di Kabupaten Selayar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kementerian Pariwisata Rizki Handayani menyampaikan apresiasinya atas keseriusan Sulsel menggenjot pariwisata.
"Sulawesi Selatan sangat serius menggarap sektor pariwisata. Buktinya, jumlah event yang masuk dalam Calendar of Event Nasional bertambah. Tentu hal tersebut harus diapresiasi," ujar Rizki, dalam keterangab tertulis, Sabtu (27/4/2019).
Dengan keseriusan ini, Rizki meyakini wisatawan yang akan berkunjung ke Sulawesi Selatan akan bertambah.
"Jadwal harus pasti. Karena jadwal sangat berpengaruh pada kunjungan wisatawan. Khususnya wisatawan mancanegara," ujarnya.
Rizki menambahkan, kunjungan wisatawan mancanegara ke Sulawesi Selatan, didominasi wisatawan asal Malaysia. Tahun 2018, kunjungan wisatawan Malaysia sebanyak 7.814 orang. Di bawahnya, ada wisatawan Singapura dengan jumlah 693 orang. Sulawesi Selatan juga menjadi pilihan wisatawan asal Korea Selatan, Jerman, Perancis, dan Belanda.
Sedangkan kunjungan wisatawan nusantara ke Sulawesi Selatan juga sangat besar. Sepanjang 2018, kunjungan wisnus sebanyak 10.073.934.
Menteri Pariwisata Arief Yahya pun juga memberikan apresiasinya untuk Sulawesi Selatan.
"Sulawesi Selatan sangat serius menggarap sektor pariwisata. Hal ini dibuktikan dengan 4 event mereka yang ditetapkan sebagai event nasional. Bahkan satu di antaranya masuk dalam Top 10 Wonderful Event Nasional. Kementerian Pariwisata tentu memberikan dukungan kepada daerah yang memperhatikan sektor pariwisata. Seperti yang dilakukan Sulsel," papar Arief. (ega/ega)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum