Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran I Regional IV Kemenpar Edy Wardoyo, mengatakan pemerintah sangat mengapresiasi penerbangan rute ini. Ia meyakini dengan potensi daerah yang dimiliki Lombok dapat mendongkrak arus kunjungan wisatawan.
"Lombok ini sangat kaya. Alam dan budayanya sangat eksotis. Ada banyak experience yang ditawarkan Lombok. Semua itu akan jadi paket terbaik yang bisa diekplorasi wisatawan. Untuk itu, publik Australia harus memanfaatkan fasilitas direct flight milik AirAsia. Sebab, ada banyak sekali kenyamanan yang ditawarkan maskapai ini," ungkap Edy dalam keterangannya, Senin (10/6/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: 32 Yacht Ambil Bagian di Sail to Natuna 2019 |
Edy mengungkapkan, konektivitas udara merupakan sesuatu yang penting. Maka dari itu kerjasama dibangun Kemenpar dengan AirAsia untuk mempromosikan rute tersebut pada setiap kesempatan di Australia.
"Konektivitas udara menjadi sesuatu yang penting. Kami sudah menjalin kerjasama dalam bentuk joint promotion. Artinya, kami dapat ikut placement di media. Kemenpar ikut mempromosikan rute penerbangan AirAsia itu dalam setiap sales mission di Australia. AirAsia akan dilibatkan dalam setiap agenda di sana," lanjut Edy.
Kemenpar dan AirAsia berkolaborasi menarik keterisian penumpang 75%-80%. Sebab, target 15.552 wisatawan dibidik AirAsia dari poros market Perth-Lombok.
"Kami yakin, poros ini akan tumbuh positif. Pergerakan wisatawan kompetitif," tutur Edy
Skenario pengembangan pasar pun sudah disiapkan. AirAsia bisa melakukan ekspansi pada beberapa kota besar lain di Australia. Sebut saja, Melbourne, Sydney, juga Brisbane. Pasar Australia secara umum memang tumbuh kompetitif. Sepanjang 2018, arus wisatawan Australia mencapai 1,3 Juta orang. Slot ini tumbuh 3,52% dari tahun sebelumnya.
Sementara itu, Menteri Pariwisata (Menpar) RI Arief Yahya mengapresiasi langkah besar tersebut. Menurutnya konektivitas udara Perth-Lombok menjadi keputusan bisnis yang sangat menjanjikan, karena potensi destinasi wisata Lombok begitu besar dapat meningkatkan perekonomian disana.
"Kami memberikan apresiasi besar kepada AirAsia karena mengaktivasi direct flight Perth-Lombok. Ini akan menjadi keputusan bisnis yang menjanjikan. Potensi sangat besar dimiliki oleh destinasi Lombok, lalu Perth punya pasar kuat. Poros Perth-Lombok ini akan tumbuh lebih cepat. Artinya arus wisatawan akan stabil dan tumbuh," tuturnya
Sebagai informasi, pada pendaratan perdana di Rute Perth-Lombok di (BIL) wisatawan langsung disambut ramah oleh masyarakat Lombok. Penyambutan berupa pengalungan selendang tenun khas Lombok diberikan. Ada juga pemberian merchandise kepada penumpang perdana poros Perth-Lombok. Menebalkan warna adilihung budaya, tak lupa Gendang Beleq pun disajikan.
(idr/idr)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!