Landasan pacu itu adalah Bukit Joglo, Desa Sendang, Kecamatan Wonogiri. Lokasinya berada di sisi barat laut Waduk Gajah Mungkur yang melegenda itu. Di sini pengunjung bisa merasakan sensasi bergantole maupun paralayang di atas waduk dan perbukitan hijau.
Jangan khawatir jika anda belum menguasai teknik gantole. Sebab pengelola menyediakan bantuan tenaga instruktur. Pengunjung diajari terbang dengan tandem bersama instruktur profesional.
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi ingat, pastikan kondisi kendaraan benar-benar prima serta kemampuan berkendara juga baik. Pasalnya jalan yang dilalui tidak datar melainkan menanjak dan berkelok cukup ekstrim.
Salah satu atlet gantole profesional, Wahyu Kendil, kepada detikcom, Jumat (12/7/2019), mengatakan untuk olahraga dirgantara, Wonogiri merupakan surga para atlet. Pasalnya lokasi yang dimiliki Wonogiri, yakni landasan pacu gantole di Puncak Joglo, Desa Sendang, Kecamatan Wonogiri, dia sebut memiliki karakter kuat.
![]() |
"Puncak Joglo Wonogiri itu memiliki lintasan dan thermal atau pergerakan udara vertikal terbaik. Sangat cocok untuk nomor cross country. Para atlet bisa menempuh jarak jauh hingga ke utara Jawa Tengah bahkan Jatim," jelas Wahyu kepada detikcom baru-baru ini.
Thermal sangat mudah terbentuk di sekitar Wonogiri. Pasalnya, terang Wahyu, memiliki faktor pembentuk thermal sangat banyak, misalnya deretan bebatuan, tumbuhan hijau, air, hingga sinar matahari yang mencukupi.
BACA JUGA: Pesona Pantai-pantai Wonogiri yang Cantik
Kepala Desa Sendang, Sukamto mengaku pihaknya sudah bekerjasama dengan FASI (Federasi Aero Sport Indonesia) khususnya pengembangan olahraga gantole. Kerap digelar event berskala internasional di Puncak Joglo.
"Di sini kita bisa melihat indahnya Waduk Gajah Mungkur dan kota Wonogiri dari langit," jelas Sukamto.
![]() |
Disampaikan dia, Bukit Joglo digarap beberapa tahun lalu, dan kini telah mengalami banyak perubahan. Seiring banyaknya pengunjung yang menikmati panorama sekaligus berselfie di sejumlah spot sekaligus menjajal fasilitas gantole yang ada di tempat tersebut.
"Saat ini Bukit Joglo telah kami lengkapi dengan gasebo, mushola dan MCK," tutur dia.
Di komolek Bukit Joglo, ada lagi tempat wisata yang bisa dikunjungi, yakni Watu Cenik sebagai spot selfie, dan landasan gantole untuk nomor ketepatan mendarat di Bukit Prampelan. Keduanya berada di bawah bukit joglo. Untuk bisa menikmati tiga lokasi itu cukup merogoh kocek Rp 5 ribu per orang.
(wsw/aff)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol