Pesona Arung Jeram Nunukan Diyakini Mampu Tarik Banyak Wisman

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Pesona Arung Jeram Nunukan Diyakini Mampu Tarik Banyak Wisman

Alfi Kholisdinuka - detikTravel
Senin, 15 Jul 2019 19:10 WIB
Asisten Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Regional II Kemenpar Adella Raung /Foto: Dok Kemenpar
Jakarta - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) terus melakukan langkah strategis untuk meningkatkan pariwisata di Indonesia. Salah satu destinasi yang bisa ditawarkan adalah paket Arung Jeram di Nunukan.

"Potensi besarnya yang bisa dimaksimalkan. Ini merupakan sebuah keunggulan yang dimiliki Nunukan. Ini menarik terutama untuk wisatawan pencinta petualangan," ujar
Asisten Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Regional II Kemenpar Adella Raung dalam keterangannya, Senin (15/7/2019).

Adella mengatakan itu lewat siaran langsung Radio Republik Indonesia (RRI) pada Sabtu (13/7/2019) dalam Program Festival Crossborder Nunukan 2019.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Kabupaten Nunukan Kaltara memiliki track arung jeram yang cukup panjang, dari Kecamatan Lumbis hingga Kecamatan Lumbis Ogong. Lokasi arung jeram tersebut sangat strategis berada di Sungai Pensiangan yang berhulu di wilayah Negeri Sabah, Malaysia.

"Wisatawan mancanegara paling suka dengan petualangan menantang seperti ini. Saya yakin jika ini dikelola dengan baik akan banyak wisatawan terutama wisatawan Malaysia yang mengunjungi obyek wisata itu untuk berwisata. Makanya kita terus menggelar berbagai event di perbatasan untuk mengangkat potensi yang ada," ungkap Adella.

Memang tak dapat dipungkiri, peningkatan wisatawan mancanegara bergulir setiap tahunnya diperbatasan. Apalagi semenjak berbagai event digenjot di perbatasan oleh Kemenpar. Peningkatannya mencapai 30 persen setiap tahunnya.

"Dengan itu tentunya harus dicermati oleh daerah. Karena jelas, pariwisata tidak bisa berjalan dengan sendirinya. Perlu peran aktif dari daerah untuk mengangkatnya. Apalagi daerahlah yang mengerti keunggulan dan potensi yang dimilikinya," kata Adella

"Ini saja sudah program ke-4 yang kita gelar di Nunukan sepanjang 2019. Dan festival ini merupakan salah satu nawacita Presiden Joko Widodo untuk membangun Indonesia dari pinggiran," imbuhnya.

Dia menambahkan, Festival Crossborder pun memiliki nilai langsung lainnya, dengan diadakannya festival ini tentunya akan terjadi perputaran perekonomian di daerah perbatasan.

"Bisa lihat ada pameran, ada bazaar, ada kuliner, ada produk-produk lokal unggulan daerah yang ikut dipasarkan pada saat festival berlangsung. Ini tentunya membawa pemasukan bagi pelaku UMKM di daerah," terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Nunukan Syafarudin mengatakan jika festival ini merupakan salah satu bentuk perhatian pusat kepada daerah. Dengan festival ini maka berbagai destinasi yang ada di Nunukan semakin terekspose lagi.

"Ini adalah bentuk perhatian pemerintah pusat, pemerintah pusat sangat hadir di daerah. Kita punya air terjun, arung jeram, bahkan wisata bahari kita juga oke. Ini akan kita siapkan untuk dipasarkan bagi wisman Brunei dan Malaysia. Terima kasih Kemenpar yang sudah ada bersama kami di perbatasan ini," kata Syafarudin.


Makin masifnya kawasan perbatasan berbenah membuat Menteri Pariwisata Arief Yahya pun lebih semangat. Apalagi Nunukan memiliki potensi wisata yang berlimpah, baik itu wisata alam maupun budaya. Oleh karena itu, sangat tepat kalau Nunukan mulai menempatkan Pariwisata sebagai salah satu sektor unggulan dalam pembangunan.

Disamping itu, pariwisata juga mempunyai karakteristik yang sangat positif termasuk di dalam hal pelestarian alam dan budaya. Terbukti, alam dan budaya itu di dalam pariwisata 'semakin dilestarikan semakin mensejahterahkan'.

"Tren wisata saat ini telah berubah. Wisatawan saat ini mencari pengalaman otentik ketika berwisata. Mereka selalu ingin menikmati sesuatu yg lokal baik itu budaya ataupun alamnya. Dan itu semua dimiliki Nunukan. Apalagi lokasinya sangat strategis yang berbatasan langsung dengan Malaysia dan Brunei. Sudah tepat Nunukan menjadikan pariwisata sebagai sektor unggulan," ujar Arief.


(ega/ega)

Hide Ads