Saat ini pengerjaan proyek penataan kawasan pantai timur dan pantai barat terus digenjot. Target rampungnya proyek pada pekan kedua bulan Desember semakin dekat.
Pantauan di lapangan, penataan kawasan pantai barat dan pantai timur Pangandaran meliputi pembangunan trotoar atau jalur pedestarian yang diperlebar, membangun taman, ornamen ikonik, menara pemantau dan lainnya. Puluhan pegawai tampak tekun bekerja. "Ya dikebut, pokoknya harus beres akhir tahun," kata seorang pekerja, Senin (25/11/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Proyek pembangunan senilai Rp 37,3 miliar ini ditargetkan selesai pada 10 Desember 2019. Sebelumnya Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan pembangunan ini akan menjadi kado tahun baru bagi masyarakat Jawa Barat.
"Ini hadiah buat warga Jabar dan wisatawan. Kalau tidak ada halangan, minggu kedua Desember selesai. Jadi tahun baruan yang biasanya padat, riweuh, ini akan punya suasana baru," ujar Ridwan Kamil kepada detikcom, Kamis (26/9) lalu.
![]() |
Ridwan Kamil berpesan agar penyelesaian akhir pekerjaan tersebut harus rapi. "Saya titip pesan finishing-nya harus rapi, detail, jangan terburu-buru," kata dia.
Selain melakukan pembangunan sarana dan prasarana, Pemerintah Kabupaten Pangandaran juga telah melakukan penertiban agar kawasan pantai bersih dan nyaman. Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan merelokasi perahu-perahu nelayan yang kerap bersandar di pantai barat.
BACA JUGA: 14 Tempat Wisata Dekat Stasiun Bandung |
![]() |
Perahu nelayan kini dipindahkan ke dermaga Pangandaran. Sementara perahu yang boleh bersandar di pantai barat, hanya perahu pesiar atau wisata yang mengangkut wisatawan ke pantai pasir putih.
Hal lain yang disiapkan Pemkab Pangandaran adalah penempatan petugas Jaga Lembur di sepanjang pantai. Petugas pengamanan swakarsa ini dilibatkan untuk mengamankan dan menertibkan lokasi wisata.
(aff/aff)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol