Maskapai Ini Untung Besar karena Tak Pakai Boeing 737 Max

Maskapai Delta Air Lines beruntung bagaikan dapat durian runtuh. Itu karena perusahaan ini tak memakai Boeing 737 Max 8.

Dilansir CNN, Delta Air Lines adalah satu-satunya maskapai besar AS tanpa 737 Max dalam armadanya. Itu membantunya membukukan laba di kuartal keempat, dengan per tahunnya pun sangat kuat.

Maskapai yang berbasis di Atlanta ini menghasilkan USD 4,8 miliar pada tahun 2019, naik 21% dari tahun lalu, karena kuartal keempat dengan mudah dilampaui. Total pendapatan naik 6% menjadi $ 47 miliar untuk tahun ini, karena kuartal keempat kembali mengalahkan perkiraan.

Maskapai Delta kini telah menjadi saingan sesungguhnya dari maskapai Southwest, United, dan American Airlines yang semuanya terpaksa memangkas jadwal mereka karena Boeing 737 Max 8 dikandangkan dari bulan Maret lalu. Dua kecelakaan fatal yang menewaskan 346 orang adalah penyebabnya.

Hingga kini, Boeing belum mendapatkan persetujuan untuk pesawatnya itu terbang lagi. Berbagai maskapai tak menerbangkan lagi Boeing 737 Max 8.

Pihak Delta, diungkapkan CEO Ed Bastian tidak mengira bahwa masalah Max akan berdampak pada penghasilan perusahaannya. Tapi ia tidak membantah bahwa masalah itu membantunya.

Delta mengatakan pihaknya memperkirakan pendapatan pada kuartal pertama akan naik antara 5% dan 7%. Kenaikan pendapatan sebagian besar didorong oleh jumlah penumpang ketimbang tarif yang lebih tinggi.

Kabar baiknya adalah untuk 90.000 karyawan Delata. Mereka akan menerima USD 1,6 miliar sebagai bonus pembagian keuntungan, naik sekitar 23% dari tahun lalu.

Video: Japan Airlines Tabrak Delta Air Lines di Bandara Seattle-Tacoma AS

Video: Japan Airlines Tabrak Delta Air Lines di Bandara Seattle-Tacoma AS