Perhatian Traveler, Masker di Jepang Mulai Langka

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Perhatian Traveler, Masker di Jepang Mulai Langka

Johanes Randy Prakoso - detikTravel
Sabtu, 22 Feb 2020 09:49 WIB
Ketersediaan masker di Jepang kian menipis.
Masker kian langka di Jepang (Randy/detikcom)
Tokyo -

Pasca merebaknya virus Corona, permintaan masker melonjak drastis. Hal itu pun membuat masker di Jepang kian langka.

Hal itu pun dirasakan langsung oleh detikTravel yang sempat liburan ke Negeri Sakura Jepang pekan lalu. Sempat mampir ke sejumlah toko obat atau drugstore di daerah Tokyo, mayoritas mengatakan hal yang sama.

"No mask," ujar penjaga toko obat-obatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sold out," ujar penjaga toko lainnya.

Tak hanya di toko obat, masker pun juga tak kalah langka di minimarket. Di minimarket seperti Lawson atau Family Mart misalnya, belum pernah detikTravel menjumpai adanya masker.

ADVERTISEMENT

Adapun sejumlah toko obat lebih mengerti akan tingginya permintaan masker pasca merebaknya virus Corona. Dapat dijumpai tanda berupa tulisan berbahasa Inggris ditempelkan di etalase yang sedianya menjual masker, ketika dilihat detikTravel di toko obat dekat Masjid Cami Tokyo.

"There is no mask today," bunyi tulisan tersebut.

Hal senada juga diungkapkan oleh salah satu WNI yang bekerja sebagai interpreter di Jepang, Kuswan. Diakui olehnya, ketersediaan masker di Jepang kian langka pasca ramai virus Corona.

"Sudah mulai langka, baru setelah ada virus Corona. Ada di Daiso. Sebelumnya tidak, saya nyetok di rumah," ujar Kuswan.

Pengamatan detikTravel, tak sedikit warga Jepang hingga wisatawan yang tampak mengenakan masker. Pemandangan itu pun lumrah dijumpai di daerah pemukiman hingga tempat wisata seperti sekitar Gunung Fuji dan Kuil Asakusa.

Bagi traveler yang mau berwisata ke Jepang, ada baiknya menyiapkan masker dari Indonesia. Karena, akan sulit untuk mencari masker di Jepang. Hanya bukan rahasia umum, masker di Indonesia pun tak lagi jadi barang murah pasca virus Corona.

Menurut situs pemantau Coronavirus COVID-19 Global Cases by Johns Hopkins CSSE, hingga saat ini tercatat ada 94 orang yang terinfeksi virus Corona di Jepang. Traveler pun diimbau lebih waspada dengan memakai masker dan hand sanitizer.




(rdy/msl)

Hide Ads