Pulangkan WN Filipina, Maskapai Ini Lakukan Penerbangan Khusus

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Pulangkan WN Filipina, Maskapai Ini Lakukan Penerbangan Khusus

Elmy Tasya Khairally - detikTravel
Kamis, 16 Apr 2020 07:46 WIB
AirAsia Indonesia jemput warga manila di Jawa Tengah
Ilustrasi AirAsia: (Istimewa)
Semarang -

Maskapai AirAsia Indonesia terbang khusus dari Semarang ke Manila. Itu untu menjemput warga Filipina yang masih berada di Jawa Tengah.

AirAsia mendukung Kedutaan Besar Republik Filipina untuk memulangkan warganya dari Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang menuju Bandara Internasional Ninoy Aquino Manila di tengah pandemi Corona. Pesawat Air Asia Airbus A320-200 dengan jumlah penumpang 101 orang berangkat pada pukul 10.16 dan tiba di tujuan pada pukul 15.04 waktu setempat.

AirAsia Indonesia jemput warga manila di Jawa TengahAirAsia Indonesia jemput warga manila di Jawa Tengah Foto: (Istimewa)

"Kedutaan Besar Republik Filipina di Jakarta mengucapkan terima kasih kepada AirAsia dan semua pihak yang terlibat dalam kelancaran proses repatriasi lebih dari 100 warga Filipina yang bekerja di Jawa Tengah. Keluarga mereka tentunya sangat bersyukur atas kepulangan mereka kembali ke Filipina," kata Duta Besar Republik Filipina di Jakarta, H.E. Leehlong T. Wee dalam rilis kepada detikTravel.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Direktur Utama AirAsia Indonesia, Veranita Yosephine Sinaga, senang dapat membawa warga Filipina kembali dengan selamat. Veranita pun mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan dukungan dari Kedutaan Besar Republik Filipina.

"AirAsia merasa sangat terhormat dapat berpartisipasi dalam misi khusus ini dan sangat senang dapat berkontribusi membantu komunitas masyarakat di seluruh dunia dalam situasi yang penuh dengan ketidakpastian ini," kata Veranita.

ADVERTISEMENT
AirAsia Indonesia jemput warga manila di Jawa TengahAirAsia Indonesia jemput warga manila di Jawa Tengah Foto: (Istimewa)

Penumpang dalam penerbangan sudah memiliki sertifikat kesehatan. Pemeriksaan pun dilakukan kembali saat mereka berada di bandara. Di dalam pesawat, pengaturan tempat duduk diatur untuk memastikan jarak aman di antara penumpang

Setelah sampai, pesawat yang digunakan langsung dilakukan penyemprotan disinfektan. Untuk penumpang dan awak kabin yang bertugas dalam penerbangan ini akan menjalani karantina selama 14 hari.




(elk/fem)

Hide Ads