Tak Kenakan Masker, Penumpang Maskapai AS Dilarang Naik Pesawat

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Tak Kenakan Masker, Penumpang Maskapai AS Dilarang Naik Pesawat

Elmy Tasya Khairally - detikTravel
Kamis, 18 Jun 2020 16:39 WIB
United Airlines
Foto: Maskapai Amerika Serikat (Dok. United Airlines)
Jakarta -

Berbagai maskapai penerbangan telah menerapkan pencegahan penularan virus Corona dengan berbagai cara. Salah satunya mewajibkan penggunaan masker

Dikutip dari Reuters oleh detikcom, bagi penumpang maskapai Amerika Serikat yang menolak memakai masker, maka hak terbang mereka akan dicabut. Kebijakan ini diterapkan secara tegas oleh pihak maskapai penerbangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Maskapai-maskapai besar Amerika Serikat mencegah siapapun yang tak mengenakan masker untuk melindungi penumpang lainnya. Namun masalahnya, ketika telah naik pesawat pramugari tak memiliki kekuasaan penuh dalam mencegah penumpang untuk melepas masker.

ADVERTISEMENT

Beberapa maskapai yang menerapkan kebijakan ketat ini yaitu Alaska Airlines, American Airlines, Delta Airlines, Hawaiian Airlines, JetBlue Airways, Southwest Airlines, dan United Airlines.

Masing-masing maskapai penerbangan akan memberi tahu penumpang tentang kewajiban mengenakan masker sebelum memasuki pesawat dan diikuti dengan pengumuman detail yang spesifik. Setiap maskapai akan memberikan konsekuensi bagi penumpang yang melanggar peraturan termasuk dimasukkan dalam daftar larangan mengikuti penerbangan.

Penumpang boleh membuka masker ketika berada di dalam pesawat dalam kondisi tertentu, yaitu sedang makan atau minum. Maskapai American Airlines mengatakan bahwa kebijakan baru akan berlaku mulai Selasa (16/6) sedangkan Maskapai United Airlines pada Kamis (18/06).

Maskapai United Airlines memaparkan bahwa, penumpang yang tidak mematuhi peraturan akan masuk ke daftar pembatasan perjalanan internal, yang akan mencegah penumpang tersebut untuk terbang dengan maskapai untuk jangka waktu yang ditentukan. Pemerintah Amerika Serikat tidak mengamanatkan persyaratan keselamatan penerbangan semenjak awal pandemi meski ada seruan dari serikat pekerja dan industri.

"Pemerintah federal telah sepenuhnya melepaskan tanggung jawab untuk menjaga agar penerbangan dan para kru penerbangan tetap aman selama COVID-19," kata presiden dari Asosiasi Pramugari-CWA, Sara Nelson.




(elk/ddn)

Hide Ads